Medan, HarianBatakpos.com – Preman viral Medan bernama Adelan Perdana (37) akhirnya ditangkap Polsek Medan Area setelah aksinya menganiaya penjaga konter hp bernama M Khadafi Chaniago (20) viral di media sosial. Pelaku ditangkap kurang dari 24 jam setelah laporan diterima. Akibat aksi brutalnya, korban mengalami luka serius di bagian punggung dan siku.
Kapolsek Medan Area, AKP Dwi Himawan Chandra menjelaskan bahwa penganiayaan oleh preman viral Medan itu terjadi di Jalan Tuba II, Kecamatan Medan Denai, Minggu (13/4) sekitar pukul 02.00 WIB. Sementara laporan dibuat korban pada Senin (14/4) malam.
“Korban mengalami beberapa luka di punggung dan siku, bahkan sempat dilempar menggunakan kursi oleh pelaku,” ujar Dwi dalam konferensi pers di Polsek Medan Area, Selasa (15/4/2025) malam.
Motif penganiayaan diduga karena pelaku kesal usai merasa top up saldo DANA sebesar Rp100 ribu yang dilakukannya tidak masuk ke akunnya. Korban, yang merupakan penjaga konter, mengaku sudah menunjukkan bukti pengiriman bahwa saldo tersebut telah terkirim.
“Pelaku berinisial AP membeli saldo DANA namun merasa belum masuk, sehingga marah dan melakukan pemukulan menggunakan kayu,” tambah Dwi. Aksi preman viral Medan ini kini menjadi sorotan publik.
Setelah menerima laporan, polisi langsung bergerak cepat dan berhasil menangkap pelaku di Jalan Denai pada sore hari. Pelaku langsung digelandang ke Polsek Medan Area untuk pemeriksaan lebih lanjut. Polisi juga telah melakukan tes urine terhadap pelaku, namun hasilnya masih menunggu.
Terkait dugaan apakah pelaku menggunakan saldo DANA untuk bermain judi online, Dwi mengatakan masih dilakukan penyelidikan lebih dalam. “Masih kita dalami apakah ada kaitan dengan aktivitas judi online,” jelasnya.
Korban, M Khadafi, mengatakan bahwa pelaku memang merupakan pelanggan tetap konter mereka. Ia menceritakan bagaimana pelaku memukulnya sebanyak tiga kali dengan kayu broti dan sekali dengan kursi plastik.
“Dia datang marah-marah, langsung mukul saya tiga kali pakai kayu dan sekali pakai kursi,” kata Khadafi. Ia juga menyebut bahwa beberapa warga sempat melihat kejadian itu namun tidak berani melerai.
Sebelumnya, video aksi preman viral Medan ini beredar luas di media sosial dan mengundang kemarahan publik. Dalam video tersebut, terlihat pelaku datang membawa kayu dan langsung memukul korban beberapa kali. Setelah melakukan penganiayaan, pelaku melemparkan kursi ke arah korban dan langsung pergi begitu saja.
Komentar