Jakarta, harianbatakpos.com – Presiden Prabowo Subianto secara resmi mengumumkan susunan menteri yang tergabung dalam Kabinet Merah Putih periode 2024–2029. Pengumuman dilakukan di Istana Negara dengan didampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Salah satu nama yang kembali dipercaya menduduki jabatan penting adalah Rini Widyantini, yang kali ini didapuk sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), menggantikan Azwar Anas.
Karier Panjang Rini di Kementerian PANRB Rini Widyantini bukanlah sosok baru di lingkungan pemerintahan. Lahir di Bandung pada 29 Mei 1965, Rini telah mengabdi selama lebih dari dua dekade di Kementerian PANRB. Kariernya dimulai sebagai Analis Kebijakan pada Asisten Deputi Urusan Pelaksanaan Kebijakan di tahun 1997. Rini juga menempuh pendidikan tinggi di Universitas Padjadjaran, Bandung, sebelum mendapatkan gelar Master of Public Management dari The Flinders University of South Australia.
Sepanjang kariernya, Rini telah menduduki berbagai posisi strategis. Ia pernah menjabat sebagai Kepala Bidang Penyusunan Kebijakan Kelembagaan Non Departemen dan Asisten Deputi Kelembagaan Perekonomian. Pada tahun 2013, Rini diangkat sebagai Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana di Kementerian PANRB, yang menjadi salah satu puncak kariernya sebelum kembali dipercaya memimpin kementerian tersebut dalam Kabinet Merah Putih.
Kabinet Merah Putih: Sinergi Profesional dan Politisi Kabinet Merah Putih yang diumumkan oleh Presiden Prabowo didesain untuk membawa perubahan signifikan dalam pemerintahan dan perekonomian Indonesia. Dalam pengumuman yang dilakukan di Istana Negara, Prabowo menyatakan bahwa penamaan kabinet ini mencerminkan semangat kebangsaan dan persatuan. “Dengan kesepakatan para ketua umum koalisi, kabinet ini kami beri nama Kabinet Merah Putih,” ucapnya.
Beberapa nama besar masuk dalam daftar para menteri, baik dari kalangan politisi maupun profesional. Berikut adalah beberapa nama menteri yang diumumkan Prabowo dalam bidang ekonomi:
1. Menteri Koordinator bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto
2. Menteri Keuangan: Sri Mulyani Indrawati
3. Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita
4. Menteri Perdagangan: Budi Santoso
5. Menteri Badan Usaha Milik Negara: Erick Thohir
6. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Bahlil Lahadalia
Pelantikan dengan Batik Cokelat Tua Sebelumnya, para calon menteri telah dipanggil ke Istana Kepresidenan pada Minggu malam (20/10/2024) untuk persiapan pelantikan. Menariknya, mereka hadir dengan seragam batik cokelat tua sesuai arahan Presiden. Hal ini diungkapkan oleh politisi PAN, Bima Arya, yang juga turut diundang dalam pertemuan tersebut. “Semuanya harus pakai batik cokelat tua,” katanya.
Pengumuman kabinet ini menandai dimulainya kerja sama intensif antara para menteri baru dengan Presiden Prabowo untuk mewujudkan visi besar Indonesia sebagai negara maju dalam lima tahun mendatang. Sidang kabinet perdana pun dijadwalkan pada Rabu, 23 Oktober 2024, sebagai langkah awal sinergi tim baru di pemerintahan.
Rini Widyantini: Sosok Berpengalaman di Pemerintahan Dengan latar belakang yang kaya pengalaman, Rini Widyantini diharapkan mampu membawa reformasi yang signifikan di Kementerian PANRB, khususnya dalam hal tata kelola pemerintahan dan birokrasi yang lebih efisien. Pengalaman panjangnya, baik di bidang kelembagaan maupun reformasi birokrasi, menjadi modal besar dalam mengemban tanggung jawab barunya.
Pengumuman Kabinet Merah Putih ini menegaskan komitmen Presiden Prabowo untuk menghadirkan pemerintahan yang kuat, berintegritas, dan inovatif dalam membawa Indonesia ke era baru pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan. BP/CW1
Komentar