Blora, HarianBatakpos.com – Agus Andrianto, seorang perwira tinggi Polri kelahiran Blora, Jawa Tengah pada 16 Februari 1967, telah meraih banyak prestasi gemilang sepanjang karier kepolisian-nya. Saat ini, ia menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia sejak 24 Juni 2023.
Menapaki karier dari bawah, Agus Andrianto memulai pendidikan kepolisian di Akademi Kepolisian (Akpol) dan lulus pada 1989. Tidak berhenti di situ, ia terus meningkatkan keahliannya melalui berbagai pendidikan lanjutan, termasuk di Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi Polri (Sespimti) serta beragam kursus di dalam dan luar negeri. Selain itu, Agus juga menempuh studi S2 Ilmu Hukum di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
Setelah lulus dari Akpol, Agus memulai karier sebagai Pampta Polres Dairi pada 1989. Tujuh tahun kemudian, pada 2018, ia dipromosikan menjadi Kapolda Sumatera Utara, posisi yang menjadi batu loncatan penting dalam kariernya. Selama menjabat, ia berhasil menangani berbagai kasus besar, termasuk pemberantasan peredaran narkoba di wilayah yang dikenal rawan narkotika tersebut.
Berkat keberhasilan tersebut, Agus mendapat kepercayaan untuk menjabat berbagai posisi strategis, termasuk sebagai Kepala Divisi Humas Polri dan Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, sebelum akhirnya menduduki posisi sebagai Wakil Kepala Polri.
Karier cemerlang Agus tidak luput dari berbagai penghargaan bergengsi. Ia telah menerima sejumlah penghargaan, seperti Satya Lencana Pengabdian, Satya Lencana Bhayangkara Nararya, serta Bintang Yudha Dharma Pratama, yang mencerminkan dedikasinya terhadap negara dan masyarakat.
Terkait dengan kekayaan, Agus Andrianto melaporkan harta kekayaannya melalui LHKPN pada 8 Juni 2023, dengan total mencapai Rp 19,85 miliar. Harta tersebut terdiri dari berbagai aset, termasuk tanah dan bangunan yang bernilai Rp 17,36 miliar serta kendaraan bermotor yang senilai Rp 650 juta.
Beberapa harta berupa tanah dan bangunan miliknya antara lain:
- Tanah dan bangunan di Jakarta Selatan senilai Rp 4 miliar.
- Tanah dan bangunan lainnya di Jakarta Selatan, Bandung, dan Tangerang dengan total nilai mencapai miliaran rupiah.
- Selain itu, Agus memiliki beberapa kendaraan, di antaranya mobil Toyota Alphard dan Toyota Kijang Innova.
Tak hanya itu, ia juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 685 juta, surat berharga Rp 900 juta, serta kas dan setara kas sebesar Rp 255,43 juta.
Komentar