Jakarta, HarianBatakpos.com – Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro. Pelantikan ini menjadi momen penting dalam dunia pendidikan tinggi Indonesia yang semakin fokus pada pengembangan teknologi dan riset.
Pelantikan Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi dilakukan pada Rabu siang, 19 Februari 2025. Brian sebelumnya menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi di Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk periode 2025–2030. Langkah ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menguatkan peran pendidikan tinggi dalam pengembangan riset dan inovasi nasional.
Selain itu, Brian Yuliarto memiliki rekam jejak akademik yang sangat kuat di bidang teknologi dan riset. Ia pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Teknologi Industri ITB pada tahun 2020 hingga 2024, serta Kepala Research Center on Nanoscience and Nanotechnology ITB di periode 2019–2020. Pengalaman ini menjadikannya sosok yang sangat tepat dalam memimpin kementerian yang membidangi pendidikan tinggi dan teknologi.
Menteri Pendidikan Tinggi yang baru ini juga memiliki latar belakang sebagai Kepala Program Studi Teknik Fisika ITB, Ketua KK AFM FTI ITB, dan Kepala Lembaga Kemahasiswaan ITB. Brian, pria kelahiran Jakarta 29 Juli 1975, telah mendapat berbagai penghargaan nasional dan internasional seperti Habibie Prize 2024, World’s Top 2% Scientist, dan Top 1 Indonesia Researcher Nanoscience & Nanotechnology 2023.
Selain dikenal sebagai akademisi unggulan, kekayaan Brian Yuliarto pun mencuri perhatian publik. Berdasarkan laporan E-LHKPN tahun 2024, Brian tercatat memiliki total kekayaan sebesar Rp18.640.600.000. Kekayaan ini meliputi tanah dan bangunan di Bandung, Bekasi, Karawang, hingga Kendal, serta aset lainnya seperti mobil, harta bergerak, dan kas.
Detail kekayaan Brian antara lain mencakup tanah dan bangunan seluas 126 m² hingga 647 m² di Kota Bandung yang diperoleh dari hibah dan hasil sendiri, serta aset properti lainnya di Bekasi, Karawang, dan Kendal. Ia juga memiliki kendaraan pribadi berupa mobil Honda CR-V 1.5 TC CVT tahun 2018 senilai Rp170 juta, harta bergerak lainnya senilai Rp235,6 juta, serta kas sebesar Rp160 juta.
Dengan pelantikan ini, harapan baru bagi pendidikan tinggi dan pengembangan teknologi di Indonesia kini berada di tangan Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi. Langkah ini diharapkan mampu membawa terobosan nyata dalam peningkatan kualitas riset dan inovasi Indonesia ke kancah global.
Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05
Komentar