Ekbis
Beranda » Berita » Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5 Persen di Tengah Tantangan Global 2024

Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5 Persen di Tengah Tantangan Global 2024

Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5 Persen di Tengah Tantangan Global 2024

Maynard Arif, Kepala Riset DBS Group, memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2024 berada dalam kisaran 5 persen. Proyeksi ini didasarkan pada berbagai faktor, dengan fokus utama pada menjaga pertumbuhan domestik melalui stimulan konsumsi dan investasi. Dalam wawancaranya dengan ANTARA di Jakarta pada hari Selasa, Maynard menyampaikan pandangannya terhadap dinamika ekonomi Indonesia.

Faktor yang dianggap mendukung pertumbuhan ekonomi tersebut adalah konsumsi domestik, program bantuan sosial (bansos), pemilihan umum (pemilu), dan tingkat inflasi yang lebih rendah. Maynard menyatakan bahwa meskipun ekspor dan harga komoditas masih rendah, pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat diandalkan pada faktor-faktor internal tersebut.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia diharapkan untuk lebih bergantung pada faktor domestik daripada eksternal. Maynard menyoroti perlambatan ekonomi global yang mungkin terjadi pada tahun 2024, diperparah dengan “soft landing” atau penurunan suku bunga kebijakan Amerika Serikat (AS) yang diperkirakan akan dimulai pada semester II-2024.

Pasar Energi Stabil, Wall Street Naik Meski Ketegangan Iran-AS Meningkat

Dalam konteks ini, ekspor Indonesia mungkin terpengaruh oleh perlambatan ekonomi di China, yang merupakan salah satu mitra dagang utama Indonesia. Meskipun nilai ekspor ke China turun sekitar 2 persen menjadi 56,57 miliar dolar AS pada Januari hingga November 2023, hal ini dapat diperkirakan sebagai dampak dari koreksi harga komoditas global.

Maynard juga mencatat bahwa investor tengah menantikan dan memantau pemilu 2024. Dengan tiga pemilu terakhir yang berjalan aman dan terpilihnya kandidat yang tidak mengambil kebijakan anti investor, Maynard menyatakan harapannya bahwa pemilu tersebut dapat menjadi pemicu peningkatan investasi asing setelah terpilihnya para pemimpin yang baru.

Pentingnya pemilihan umum satu putaran pada 2024 juga diungkapkan oleh Maynard, yang percaya bahwa hal ini dapat mengurangi ketidakpastian dan menciptakan dampak positif pada perekonomian. Meskipun tantangan dari faktor eksternal seperti perlambatan ekonomi global dan penurunan ekspor ke China tetap ada, keberlanjutan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2024 diyakini dapat dijaga dengan mengoptimalkan faktor-faktor domestik yang mendukung.

Ekonomi Desa Diperkuat, Prabowo Tunjuk Zulkifli Hasan Pimpin Satgas Koperasi

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *