PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life Indonesia) tetap berpegang pada target pertumbuhan dua digit pada tahun 2024, sebagaimana yang telah dicapai dalam beberapa tahun sebelumnya.
Direktur Allianz Life, Bianto Surodjo, menyatakan komitmennya saat tim Allianz Life Indonesia melakukan kunjungan ke Kantor Berita Antara di Jakarta pada hari Kamis. “Kita ingin tahun ini tumbuh dua digit seperti tahun sebelumnya. Jadi, kita yakin bahwa market ini market besar, dua digit (tumbuh) harapannya sama seperti tahun sebelumnya,” ujarnya.
Bianto merujuk pada capaian tahun sebelumnya di mana total konsolidasi antara Allianz Life dan Allianz Life Syariah, diukur dengan Annual Premium Equivalent (APE), mencapai Rp3,9 triliun selama tahun 2023 atau tumbuh sebesar 13 persen year on year (yoy). “Jadi, kita cukup senang di tengah-tengah market yang tidak mudah kita tetap tumbuh dua digit,” tambahnya.
Menyoroti kontribusi dari Allianz Life Syariah, Bianto berharap dapat mencapai kisaran 23 sampai 25 persen terhadap total penjualan pada tahun ini, sejalan dengan kontribusi sebesar 23 persen pada tahun sebelumnya 2023. “Jadi, kita ingin dua-duanya tetap tumbuh sejalan, konvensionalnya dua digit, syariahnya dua digit. Tentu kita ingin syariahnya sedikit lebih cepat dibandingkan konvensional,” jelasnya.
Allianz Life Indonesia juga telah membuktikan komitmennya dalam membayarkan klaim dan manfaat kepada nasabah. Pada 31 Desember 2023, klaim dan manfaat yang dibayarkan mencapai Rp4,2 triliun kepada sekitar 311.000 klaim yang diajukan oleh nasabah.
Dalam hal kinerja keuangan, Allianz Life Indonesia mencatat total pendapatan (anaudited) senilai Rp15,93 triliun per 31 Desember 2023, meningkat sebesar 21,9 persen (yoy) dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Namun, laba setelah pajak perseroan mengalami penurunan menjadi Rp213,04 miliar dibandingkan dengan Rp325,39 miliar pada Desember 2022.
Total aset perseroan juga tercatat senilai Rp36,7 triliun per Desember 2023, dengan jumlah liabilitas yang ditanggung senilai Rp30 triliun dan ekuitas senilai Rp5,7 triliun.
Dengan komitmen yang kuat dan catatan kinerja yang solid, PT Asuransi Allianz Life Indonesia tetap optimis untuk mencapai pertumbuhan dua digit yang diharapkan pada tahun 2024.
Komentar