Isu Empat Pulau Hadiah untuk Jokowi Dibantah, Kemendagri Buka Suara | Pimpinan Serikat Pekerja Tolak Tutup TPL, Ephorus HKBP: Pernah Mereka Pikirkan Mayoritas Masyarakat Batak…? | Pria Hina Bobby Nasution dan Jokowi di Medsos, Relawan Geram Lapor ke Polda Sumut | Resmi! Qatar dan Arab Saudi Resmi Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia 2026 | Hoaks! Kabar Patrick Kluivert Mundur dari Timnas Indonesia Usai Kalah dari Jepang |

Ekbis

Beranda » Berita » PT Pertamina Patra Niaga Resmi Naikkan Harga Pertamax Menjadi Rp 13.700 per Liter

PT Pertamina Patra Niaga Resmi Naikkan Harga Pertamax Menjadi Rp 13.700 per Liter

10 bulan yang lalu •

HarianBatakpos.com – PT Pertamina (Persero) melalui PT Pertamina Patra Niaga resmi menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) nonsubsidi jenis Pertamax menjadi Rp 13.700 per liter dari sebelumnya Rp 12.950 per liter. Kenaikan harga BBM nonsubsidi Pertamina ini berlaku mulai hari ini, Sabtu (10/8/2024), di seluruh SPBU Pertamina di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.

Menurut Pjs. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, penyesuaian harga BBM Non Subsidi telah dilakukan oleh seluruh badan usaha sejak awal Agustus 2024. “Dengan penyesuaian ini, harga Pertamax menjadi Rp 13.700/liter (harga untuk wilayah dengan PBBKB 5%),” jelas Heppy dalam keterangan resminya, Sabtu (10/8/2024). Selain itu, produk BBM Non Subsidi lainnya seperti Pertamax Turbo, Pertamax Green 95, dan Dex Series juga mengalami penyesuaian harga pada awal Agustus lalu.

Lebih lanjut, Heppy menyebutkan bahwa kebijakan penyesuaian harga BBM nonsubsidi Pertamina ini mempertimbangkan stabilitas ekonomi nasional. Meskipun tren ICP mengalami kenaikan sejak akhir trimester pertama, harga BBM Non Subsidi Pertamina Patra Niaga tidak mengalami perubahan sejak Maret 2024. Penyesuaian harga Pertamax ini diharapkan tetap menjaga daya beli masyarakat.

Baca Juga : Cara Cek BPNT Juni 2025 di Situs Resmi Kemensos

Heppy menambahkan, penetapan harga BBM oleh Pertamina sudah sesuai dengan regulasi Kepmen ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022, yang merupakan perubahan atas Kepmen No. 62/K/12/MEM/2020 tentang formulasi harga BBM non subsidi. “Kami pastikan harga ini tetap paling kompetitif untuk produk-produk dengan kualitas setara,” tambah Heppy.

Berikut daftar harga BBM Pertamina yang berlaku efektif Sabtu, 10 Agustus 2024:

Solar Subsidi/Biosolar: Rp 6.800/liter
Biosolar nonsubsidi (khusus di Nusa Tenggara Timur): Rp 15.250 per liter
Pertalite: Rp 10.000/liter
Pertamax: Rp 13.700/liter
Pertamax Green 95: Rp 15.000/liter
Pertamax Turbo: Rp 15.450/liter
Dexlite: Rp 15.350/liter
Pertamina Dex: Rp 15.650/liter

Dengan penyesuaian harga Pertamax ini, Pertamina Patra Niaga berharap dapat menjaga stabilitas harga di pasar sambil tetap memberikan produk berkualitas kepada konsumen. Kenaikan harga Pertamax di wilayah DKI Jakarta ini menjadi langkah lanjutan dari penyesuaian harga yang telah dilakukan sebelumnya pada produk BBM nonsubsidi lainnya, termasuk Pertamax Turbo dan Dexlite.

Baca Juga : Daya Beli Masyarakat Menurun, UMKM Butuh Dukungan APBN dan Digitalisasi