Viral
Beranda » Berita » Puluhan Napi Keracunan Miras Oplosan di Lapas Bukittinggi

Puluhan Napi Keracunan Miras Oplosan di Lapas Bukittinggi

Puluhan Napi Keracunan Miras Oplosan di Lapas Bukittinggi
Ilustrasi miras oplosan. (Foto: Kompas.com)

Bukittinggi, HarianBatakpos.com – Puluhan napi keracunan miras oplosan di Lapas Bukittinggi menjadi sorotan publik setelah satu warga binaan dilaporkan meninggal dunia. Kasus keracunan minuman keras oplosan ini kini tengah ditangani pihak rumah sakit dan aparat kepolisian. Kejadian ini menjadi perhatian serius karena diduga melibatkan minuman oplosan yang mengandung bahan berbahaya.

Puluhan narapidana (napi) atau warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Bukittinggi, Sumatera Barat, dilaporkan mengalami keracunan miras oplosan. Salah satu napi bahkan meninggal dunia setelah sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bukittinggi.

“Benar, ada satu pasien yang kami terima jam 14.00 WIB diantar oleh mobil operasional Lapas Bukittinggi. Pasien meninggal dunia pukul 16.30 setelah mendapatkan perawatan intensif di IGD. Diagnosa awal adalah intoksikasi atau keracunan alkohol,” ujar Humas RSUD Bukittinggi, Nugrahadi, Rabu (30/4), seperti dikutip dari Antara.

Kisah Inspiratif: Kampung Bersatu Dukung Devit Masuk ITB

Selain satu napi yang meninggal akibat keracunan miras oplosan, sebanyak 22 orang napi lainnya turut dilarikan ke Rumah Sakit Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi untuk mendapatkan penanganan medis. Dua di antaranya dalam kondisi kritis.

Direktur RSAM Bukittinggi, Busril, mengatakan bahwa dua orang napi berada dalam kondisi kritis setelah menenggak miras oplosan yang diduga mengandung bahan kimia berbahaya. “Dua orang dalam status merah (kritis) dan dirawat di ICU dengan ventilator. Sebanyak 11 napi lainnya dalam status kuning. Semua pasien dijaga ketat oleh petugas Lapas,” ungkapnya.

Hasil pemeriksaan sementara mengungkap bahwa minuman keras oplosan tersebut mengandung campuran bahan baku pembuatan parfum. Hal ini memperkuat dugaan bahwa puluhan napi keracunan miras oplosan yang sangat berbahaya bagi kesehatan dan bisa mematikan.

Pihak kepolisian dan Tim Inafis dari Polresta Bukittinggi telah mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Kasus ini juga menarik perhatian Kementerian Hukum dan HAM Sumbar.

Kontroversi Sopir Ambulans Bawa Jenazah ODGJ Minta Maaf

Kepala Lapas Bukittinggi, Herdianto, membenarkan bahwa puluhan napi keracunan miras oplosan dan dilarikan ke rumah sakit. Namun, ia belum memberikan informasi lengkap dan meminta publik menunggu keterangan resmi.

“Benar ada warga binaan yang dirawat di rumah sakit. Tapi untuk data lengkapnya, kami minta rekan-rekan media bersabar menunggu pernyataan resmi dari Kanwil Kemenkumham Sumbar yang sedang menuju ke Bukittinggi,” ujarnya.

Kasus puluhan napi keracunan miras oplosan ini menjadi peringatan keras akan bahaya peredaran minuman oplosan di lingkungan tertutup seperti lapas. Diharapkan ada tindakan tegas dari pihak berwenang agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan