Medan, HarianBatakpos.com – Pada bulan Ramadhan 1446 H ini, Uskup Diosis Amboina Mgr Seno Ngutra mengajak umat beragama di Provinsi Maluku, khususnya di kota Ambon, untuk menciptakan kebersamaan dan persaudaraan antarumat beragama. Beliau berharap seluruh umat, baik Muslim maupun non-Muslim, dapat saling menghormati dan menjaga kedamaian dalam menjalankan ibadah masing-masing.
Di bulan yang penuh berkah ini, Uskup Mgr Seno Ngutra menekankan pentingnya menciptakan suasana aman dan damai, khususnya saat umat Muslim menjalankan ibadah puasa. “Kita semua harus saling mendukung, baik dalam menjalankan ibadah maupun dalam menjaga hubungan persaudaraan antarumat beragama,” ujarnya.
Uskup juga mengingatkan bahwa umat Katolik juga akan menjalani masa puasa 40 hari menjelang Paskah, yang dimulai pada 5 Maret hingga 17 April 2025. “Kedua ibadah ini memberikan kesempatan bagi setiap orang untuk kembali kepada Tuhan dan mempererat hubungan dengan sesama,” tambahnya, dilansir dari kemenag.go.id
Pentingnya kebersamaan antarumat beragama di Provinsi Maluku, khususnya kota Ambon, telah terwujud dengan baik. Masyarakat Maluku, yang dulunya sempat dilanda perpecahan, kini semakin damai berkat hubungan persaudaraan yang kuat antar umat. Keamanan dan ketertiban yang terjaga menunjukkan bahwa kolaborasi antara TNI, Polri, dan masyarakat sangat efektif.
Bulan Ramadhan menjadi momen bagi umat Muslim untuk memperbaiki hubungan dengan Tuhan dan sesama umat manusia. Dengan menjaga persaudaraan antarumat beragama, kota Ambon dapat menjadi teladan bagi daerah lainnya dalam menjaga toleransi dan kebersamaan di Indonesia.
Komentar