Jakarta, HarianBatakpos.com – Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno, angkat bicara mengenai hilangnya 400 pelat besi yang terjadi di kolong Tol Dalam Kota (Dalkot) Plumpang-Puit. Peristiwa ini terjadi di area dekat Jakarta International Stadium (JIS). Menurut Rano, pelat besi tersebut merupakan aset dari pemerintah pusat dan merupakan bagian dari infrastruktur yang harus dijaga.
“Kolong (Plumpang-Pluit) itu ternyata dari (pemerintah) pusat. Itu kan bekas kebakaran. Saya terima kasih kepada warganet yang memberikan informasi,” ujar Rano, dikutip pada Minggu (27/4/2025). Ia juga mengingatkan bahwa hilangnya material tersebut sangat membahayakan keselamatan, apalagi jika jalan tol yang terletak di atas kolong tersebut tiba-tiba ambruk. Namun, Rano menegaskan bahwa perbaikan telah dilakukan dengan cepat.
Lebih lanjut, Rano Karno menyampaikan bahwa aparat, termasuk Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), memiliki keterbatasan dalam mengawasi area kolong tol dan lokasi lain yang berisiko tinggi terhadap pencurian material. Tidak hanya itu, Rano juga menyarankan perlunya pemasangan kamera pengawas atau CCTV untuk meningkatkan keamanan di kawasan tersebut.
“Diperlukan sebetulnya CCTV yang sudah terpasang,” kata Rano. Menurutnya, penting bagi masyarakat untuk turut serta dalam menjaga dan mengawasi infrastruktur yang ada di wilayah masing-masing agar kejadian serupa tidak terulang.
“Masyarakat harus jaga. Kalau tidak, sekarang kami pasang, besok dibongkar (hilang) lagi. Tapi ini kepentingan masyarakat Jakarta, artinya sama-sama menjaga,” tambahnya, mengingatkan pentingnya kerja sama antara pemerintah dan warga Jakarta dalam menjaga keamanan dan kelestarian infrastruktur kota.
Komentar