Viral
Beranda » Berita » Remaja Lebak Bulus Tega Bunuh Ayah dan Nenek, Diduga Akibat Depresi

Remaja Lebak Bulus Tega Bunuh Ayah dan Nenek, Diduga Akibat Depresi

Remaja Lebak Bulus Tega Bunuh Ayah dan Nenek, Diduga Akibat Depresi
Remaja Lebak Bulus Tega Bunuh Ayah dan Nenek, Diduga Akibat Depresi

Jakarta Selatan, HarianBatakpos.com – Terungkap unggahan terakhir seorang remaja dari Lebak Bulus, Jakarta Selatan, yang melakukan pembunuhan terhadap ayah dan neneknya. Remaja dengan inisial MAS menggunakan pisau untuk membunuh ayahnya, APW, dan neneknya, RM, dengan cara menikam mereka hingga meninggal dunia. Sementara itu, ibu kandung pelaku berhasil melarikan diri meskipun mengalami luka parah.

Sebelum insiden tragis ini terjadi, MAS sempat mencurahkan isi hatinya melalui status WhatsApp beberapa jam sebelum aksi kejinya. Diduga, tindakan brutal yang dilakukan pelaku dipicu oleh tekanan berat dan depresi berkepanjangan yang ia alami.

Setelah melakukan pembunuhan, pelaku sempat mencoba melarikan diri dari kawasan perumahan tempat tinggalnya. Namun, upayanya gagal setelah pihak keamanan kompleks berhasil menangkapnya. Kejadian ini sontak menggemparkan masyarakat sekitar.

Kisah Inspiratif: Kampung Bersatu Dukung Devit Masuk ITB

Kesaksian Mengejutkan dari Teman Lama Pelaku
Terbaru, beredar cerita dari seorang netizen bernama Aci yang mengaku anaknya adalah teman pelaku saat masih duduk di bangku sekolah dasar. Dalam unggahannya di akun X, Aci mengungkapkan bahwa MAS adalah anak yang sering terlihat kelelahan dan tertekan sejak kecil.

“Pelaku adalah teman sewaktu SD dengan anak saya, dan saya sangat iba sebenarnya dengan pelaku yang mengalami depresi akibat ambisi orang tuanya semenjak kecil,” tulis Aci. Ia menambahkan bahwa pelaku sering tertidur di kelas karena harus belajar hingga larut malam.

Bahkan, Aci juga menyebutkan unggahan terakhir MAS di status WhatsApp sebelum insiden terjadi. “Kemarin sorenya, pelaku masih mengunggah status seperti ini: ‘Gue baru sampe rumah, udah disuruh belajar lagi, padahal ujian masih hari Selasa’. Dari situ, terlihat bagaimana beban mental yang ia tanggung sejak lama,” pungkasnya.

Dugaan Pemicu Tragedi Keluarga
Berdasarkan informasi yang beredar, depresi yang dialami MAS diduga menjadi pemicu utama perbuatannya. Tekanan untuk memenuhi ambisi orang tua yang terlalu tinggi membuat pelaku kehilangan kestabilan emosinya.

Kontroversi Sopir Ambulans Bawa Jenazah ODGJ Minta Maaf

Pihak kepolisian kini tengah mendalami kasus ini, termasuk menggali latar belakang kondisi mental pelaku serta hubungan keluarga yang dinilai menjadi faktor pemicu tragedi tersebut. Kasus ini menjadi pengingat penting akan dampak tekanan psikologis pada remaja.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan