Headline
Beranda » Berita » Reses DPRD Sumut Temukan Tebang Pilih Pembangunan, Ada Desa Belum Dapatkan Aliran Listrik

Reses DPRD Sumut Temukan Tebang Pilih Pembangunan, Ada Desa Belum Dapatkan Aliran Listrik

Sutrisno Pangaribuan ketika menerima aspirasi masyarakat.

Medan-BP: Tim reses Dapil Sumut 7 lagi temukan tebang pilih pembangunan infrastruktur yang tidak merata. Di Beberapa Desa Kabupaten Tapanuli Selatan masih didapatkan permasalahan yang sangat krusial menyangkut kesenjangan sosial dan sulitnya perekonomian.

Bahkan sebahagian desa juga ada yang belum mendapatkan aliran penerangan arus listrik, baik dari PLN maupun dari PLTA Micro hidro.

Tepatnya didesa Batuhoring Kecamatan Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan, ditemukan jembatan gantung diatas sungai Garoga.

Ancaman Teror Bom di Pesawat Saudi Airlines Mendarat Darurat di KNIA berasal Diduga dari India

Meskipun kondisi jembatan gantung tersebut mengancam anak anak SD dan penyeberang lainnya. Dengan terpaksa harus digunakan masyarakat untuk menyeberang. Karena satu-satunya fasilitas alat penyeberang bagi masyarakat.

Hanya saja yang sangat mengkhawatirkan pada saat hujan turun deras sungai garoga meluap.Kondisi ini membuat sungai tak dapat diseberangi. Apalagi anak anak SD harus memilih menginab diseberang sungai.

Hal ini diungkapkan, Komisi D DPRD Sumut Sutrisno Pangaribuan dan Alisyabana saat reses ke wilayah desa Batuhoring, pada Selasa 29 Oktober 2018.

Selain itu, lanjut Sutrisno dan Alisyabana dalam Reses Masa Sidang I Tahun V DPRD Provinsi Sumut di Desa Hutagodang, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan, bersama anggota DPRD Sumut mengungkapkan ternyata masih banyak kesulitan perekonomian yang dialami masyarakat yakni harga karet masih murah, sekitar Rp 9.000, dan kesulitan karena musim penghujan. Masyarakat membutuhkan usaha lain untuk menutupi kebutuhan sehari- sehari yang selama ini fokus pada tanaman karet.

Prabowo Subianto Tegaskan Empat Pulau Milik Aceh, Sengketa Wilayah Sumut-Aceh Berakhir

Hal ini diakibatkan pembangunan peningkatan jalan dari simpang pasar Hutagodang menuju semua dusun di desa Batuhoring belum.mendapat perhatian Pemerintah.

Sehingga biaya produksi hasil pertanian sangat rendah, karena sebagian besar jalan belum dapat bisa memakai kendaraan roda dua. Karena itu hasil- hasil pertanian masih harus dipikul sepanjang 5 KM.

Peliknya persoalan lain adalah fondasi jembatan gantung ( rambin ) di atas sungai Garoga yang menghubungkan pemukiman ( Tapanuli Selatan ) dengan sawah, ladang, kebun ( Tapanuli Tengah ) tergerus oleh banjir. Masyarakat mengkhawatirkan jika hujan terus, jembatan akan ambruk.

Diperparah lagi pelayanan Puskesmas Pembantu ( Pustu ) ada di desa Batu Horing, namun sangat jarang ditempati oleh petugas, bahkan jarang sekali dibuka. Masyarakat kesulitan mendapat pelayanan kesehatan.

Masih ada beberapa permasalahan yang menyangkut kesenjangan perekonomian ditengah masyarakat. Sebagaimana di Desa Hutagodang, Batu Horing, Aek Ngadol, Garoga. Dimana desa itu merupakan desa yang sangat dekat dengan area penambangan PT. Agincourt Resources ( PT. AR ), akan tetapi belum dijadikan sebagai desa- desa lingkar tambang. Masyarakat berharap PT AR mengakomodasi sebagai daerah lingkar tambang.

Demikian juga masyarakat usia produktif belum memiliki pekerjaan tetap. Masyarakat berharap pemerintah memfasilitasi pelatihan- pelatihan untuk peningkatan kapasitas dan keterampilan kelompok usia produktif.

Masalah pendidikan, di SD Garoga, khusus yang beragama Kristen tidak ada sejak guru ASN pensiun sekitar 6 bulan. Pemerintah diminta segera menugaskan guru agama Kristen ke SD Garoga.

Dalam perjalanan reses turut ditemukan aktivitas penambangan galian c yang diduga tidak memiliki izin. Aktivitas penambangan tersebut mengganggu masyarakat.

Program setifikasi tanah, baik tempat tinggal maupun lahan pertanian belum tersosialisasi dengan baik. Demikian juga dengan program perhutanan sosial.

Untuk itu, kata Sutrisno seluruh bahan permasalahan dan masukan akan disampaikan dalam sidang paripurna hasil reses DPRD Provinsi Sumatera Utara dimasa mendatang. (BP/MM)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan