Nasional
Beranda » Berita » Rizieq Syihab Sempat Ditahan di Kantor Polisi Makkah

Rizieq Syihab Sempat Ditahan di Kantor Polisi Makkah

Jakarta-BP: Imam besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Syihab diperiksa kepolisian Arab Saudi karena adanya bendera hitam bertuliskan yang disebut mirip bendera ISIS yang terpasang di dinding kediamannya di Arab Saudi.

Berdasarkan pernyataan resmi dari Duta Besar RI di Riyadh, Agus Maftuh Abegebriel, Rizieq sempat ditahan di kantor kepolisian setempat.

“Setelah selesai menjalani pemeriksaan di Kantor Mabahis ‘Aamah (intelijen umum), HRS diserahkan kepada Kepolisian Sektor Mansyuriah Kota Mekkah pada hari Selasa, tanggal 6 Nopember 2018 sekitar pukul 16.00 WAS (Waktu Arab Saudi),” kata Agus dalam keterangan persnya yang diterima kumparan, Rabu (7/11).

Prabowo Tetapkan 219 Proyek Strategis Nasional 2026, Ini Daftar PSN Prioritas

Namun, kata Agus, Rizieq hanya ditahan empat jam saja. Sekitar pukul 20.00 WAS, Rizieq dikeluarkan dari kantor kepolisian setempat.

“6 November 2018 pukul 20.00 Waktu Arab Saudi, dengan didampingi oleh staf KJRI, Rizieq Syihab dikeluarkan dari tahanan kepolisian Mekkah dengan jaminan,” jelass Agus.

Sebelumnya jubir FPI Munarman mengatakan, bendera tersebut dipasang oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Hal ini diduga dilakukan agar Rizieq mengalami kesulitan dari pihak keamanan di Saudi.

“Bendera dipasang oleh tukang fitnah, ada operasi false flag terhadap HRS di Mekkah saat ini. Mereka berharap dengan adanya peristiwa tersebut HRS mendapatkan kesulitan dari pihak keamanan Saudi,” ujar Munarman.

Link Twibbon Hari Anak Nasional 2025 dan Logo Resmi Bisa Diunduh Gratis

 

(Kumparan) BP/JP

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *