Nasional Politik
Beranda » Berita » Sandiaga Bantah Dicalonkan Jadi Wapres Karena Mempunyai Kekayaan Besar

Sandiaga Bantah Dicalonkan Jadi Wapres Karena Mempunyai Kekayaan Besar

Jakarta-BP: Bakal calon Wakil Presiden Sandiaga Uno membantah pencalonan dirinya dikarenakan memiliki kekayaan besar yang mampu mendukung kepentingan logistik Prabowo sebagai bakal calon presiden.

Sandiaga mengklaim tak pernah ada pembahasan terkait hal itu dalam pencalonannya sebagai bakal cawapres. Sandiaga juga mengklaim maju sebagai bakal cawapres untuk memperjuangkan agenda ekonomi yang diprioritaskan Prabowo dan mitra koalisi.

“Pembicaraan itu tak pernah ada. Dan memang seperti kita ketahui, fokus pada ekonomi ini yang terus digaungkan,” kata Sandi dalam program Satu Meja The Forum di Kompas TV, Rabu (29/8/2018).

Aksi Protes Imigrasi di New York Berujung Ricuh

Sandiaga memaparkan, perhatian pada isu ekonomi sudah dibangun dalam waktu cukup lama sebelum ia dicalonkan sebagai bakal cawapres. Menurutnya, Gerindra, PAN, dan PKS memperhatikan sejumlah agenda prioritas yang berasal dari aspirasi masyarakat.

“Banyak hubungan yang dijalin bersama calon mitra koalisi, PKS, PAN, dan dalam pembicaraan tersebut kita ingin melihat titik format bagaimana waktu di awal ini kita fokus pada masalah-masalah yang diaspirasikan untuk bisa ditangkap,” ujarnya.

Sebelumnya Sandi hanya mengetahui bahwa justru Anies yang menjadi pilihan pertama Prabowo. Saat pemilihan masih berkutat pada nama Anies, Sandi mengaku masih santai. Kendati demikian, ia sempat cemas jika Anies meninggalkan kursi DKI 1. Sebab, ia merasa selama ini sudah kompak dengan Anies.

“Sinergi tandem keduanya enak sekali di hati kecil saya, saya juga ragu apakah dia mau meninggalkan tugasnya di Jakarta. Akhirnya dia menunjukan komitmen utuk menuntaskan janji dia lima tahun ngurusin Jakarta,” ujarnya.

Kebijakan Menko Yusril: Hambali Dilarang Masuk Indonesia

Di sisi lain, ia juga memaklumi keputusan Prabowo tak sesuai dengan kesepakatan ulama Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) yang merekomendasikan Uztaz Abdul Somad dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri. Prabowo, kata Sandi, menghormati rekomendasi tersebut.

Namun, rekomendasi itu perlu dikomunikasikan dengan mitra koalisi. Prabowo melihat isu utama yang menjadi prioritas masyarakat saat ini adalah isu ekonomi. Video Pilihan Jadi Bakal Cawapres, Sandiaga Pamit ke Anies.

“Yang ada di lapisan masyarakat keseharian, isu-isu lapangan pekerjaan, bagaimana UMKM lebih dibangkitkan untuk ekonomi kerakyatan, isu-isu yang disinggung yang banyak diangkat emak-emak, harga bahan pokok, biaya hidup, biaya sekolah, biaya kesehatan, itu yang dielukan masyarakat,” kata dia.

“Dan perlu satu upaya menangkap aspirasi yang komprehensif sehingga bisa dihadirkan solusi bagi masyarakat,” lanjutnya.

Sumber: Kompas (JP)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan