Ekonomi Gaya Hidup Mancanegara Peristiwa Politik Sejarah Sosial
Beranda » Berita » Sejarah 9/11 dan Bagaimana Dampaknya Terhadap Dunia

Sejarah 9/11 dan Bagaimana Dampaknya Terhadap Dunia

Sumber: cnnindonesia.com, detik.com, kompas.com

Peristiwa 11 September 2001, atau yang sering disebut sebagai 9/11, tidak hanya merupakan serangan teroris terbesar dalam sejarah Amerika Serikat, tetapi juga merupakan titik balik penting dalam politik dan keamanan global. Di bawah merupakan penjelasan singkat sejarah peristiwa 9/11 dan bagaimana dampaknya untuk dunia.

 

Kronologi Peristiwa 9/11

 

Varian Baru COVID-19 Nimbus: Apa yang Perlu Anda Tahu?

Pada pagi hari tanggal 11 September 2001, empat pesawat penumpang Amerika Serikat—American Airlines Penerbangan 11, American Airlines Penerbangan 77, United Airlines Penerbangan 175, dan United Airlines Penerbangan 93—diserang oleh teroris Al-Qaeda.

 

Dua pesawat menabrak Menara Kembar di World Trade Center di New York City, yang menyebabkan runtuhnya kedua menara. Satu pesawat menabrak Pentagon di Virginia, sementara pesawat keempat jatuh di Pennsylvania setelah penumpangnya berusaha merebut kendali pesawat dari para peneroris. Serangan ini menewaskan hampir 3.000 orang dan melukai ribuan lainnya.

 

Menopause Dini: Menjaga Kesehatan Mental di Tengah Perubahan

Usai tragedi itu yakni pada 14 September, Presiden AS periode 2001-2009 George Walker Bush, bersumpah akan merespons serangan tersebut dan membersihkan dunia dari kejahatan. Sepekan kemudian, ia juga menyatakan keadaan darurat nasional dan memobilisasi militer untuk “menyapu” para teroris.

 

Pada 17 September, Bush juga meminta badan intelijen AS (CIA) untuk menangkap siapa saja yang dianggap memicu “ancaman serius dan berkelanjutan” demikian dikutip Foreign Policy. Kemudian pada Desember 2001, pemerintah AS merilis rekaman suara dari Osama bin Laden. Dalam rekaman itu, ia mengaku bertanggung jawab di tragedi tersebut.

 

Perubahan Politik dan Keamanan Global

 

Peristiwa 9/11 secara dramatis mengubah arus politik dan keamanan global. Amerika Serikat, di bawah Presiden George W. Bush, Amerika meluncurkan invasi ke Afghanistan pada Oktober 2001, dengan tujuan menyingkirkan rezim Taliban yang memberikan perlindungan kepada Al-Qaeda.

 

Pada tahun 2003, AS juga melakukan invasi ke Irak dengan dalih penghapusan senjata pemusnah massal yang tidak pernah ditemukan. Konflik-konflik ini memiliki dampak yang luas, termasuk destabilisasi wilayah, meningkatnya korban sipil, dan meningkatnya ketegangan antara Barat dan dunia Muslim.

 

Penguatan Keamanan Domestik

 

Setelah 9/11, Amerika Serikat mengalami peningkatan keamanan domestik yang signifikan. Kongres AS merespons dengan mengesahkan Undang-Undang Patriot, yang memberikan otoritas lebih besar kepada agen keamanan untuk melawan terorisme.

 

Hal Ini termasuk pengawasan telepon dan komunikasi elektronik, penahanan tanpa tahanan, dan pembentukan Departemen Keamanan Dalam Negeri AS.

 

Dampak Ekonomi dan Sosial

 

Selain dampak politik dan keamanan, peristiwa 9/11 juga memiliki konsekuensi ekonomi dan sosial yang signifikan. Pasar keuangan mengalami goncangan hebat dalam minggu-minggu pasca-serangan, dengan saham jatuh drastis.

 

Sektor pariwisata dan perjalanan juga menderita kerugian besar karena ketakutan akan serangan teroris. Selain itu, munculnya islamofobia dan diskriminasi terhadap Muslim dan etnis minoritas lainnya meningkat secara signifikan di Amerika Serikat dan di seluruh dunia.

 

Peristiwa 9/11 tidak hanya meninggalkan dampak fisik dan politik, tetapi juga meninggalkan warisan yang abadi dalam ingatan dan kesadaran kolektif masyarakat global. Setiap tahun, peringatan 9/11 diadakan untuk menghormati para korban dan untuk mengingatkan dunia akan konsekuensi tragis dari kebencian, fanatisme, dan kekerasan.

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan