Kota Medan Peristiwa
Beranda » Berita » Sejumlah Kendaraan Nyaris Tenggelam

Sejumlah Kendaraan Nyaris Tenggelam

Medan-BP: Ruas jalan Kota Medan rata-rata digenangi banjir. Padahal hujan lebat hanya beberapa menit saat mengguyur kota Medan.

Akibat banjir melanda ruas jalan, warga yang mengunakan kendaraan roda empat dan roda dua nyaris tenggelam. Bahkan beberapa kendaraan roda dua terpaksa mogok disebabkan mesin mati lantaran masuk air. Demikian juga kendaraan roda empat seketika mengalami yang sama. Sehingga membuat arus lalu lintas macet total.

Pantauan wartawan harianbatakpos.com, Kamis (9/8/2018) sejumlah lokasi ruas jalan ditemukan digenangi air banjir adalah di jalan Bunga Kenanga, jalan sembada, jalan Bunga Wijaya Kesuma, jalan bunga mawar dan jalan jamin Ginting di Kelurahan Beringin Kecamatan Medan Selayang.

Wali Kota Ajak HIPMI Sumut Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis

Selain itu beberapa ruas jalan di Kelurahan Sei Putih Medan Helvetia. Seperti di Jalan Budi Luhur dan Jalan Bakti Luhur. Terpantau ruas jalan ini digenangi air setinggi lutut kaki. Akibatnya membuat kendaraan saat berlalulintas terjebak masuk got dan draniase yang meluap rata dengan ruas jalan.

Salah seorang warga kelurahan Beringin Warni (45) kepada batakpos mengatakan, hujan kali ini sesungguhnya tak mempengaruhi kondisi ini. Hanya saja got atau draniase sudah tidak lancar akibat sampah tersangkut didalam parit.

“Draniase atau got dipenuhi sampah. Banyak sampah plastik tersangkut didalam parit mengakibatkan tersumbatnya draniase tersebut”, tutur warni.

Ngasup Sinuhaji warga Bunga Kesuma Wijaya mengaku ruas jalan tersebut boleh dibilang sangat rendah. Lebih tinggi draniase dari pada ruas jalan. Sehingga tak heran jika tak deraspun hujan jalan ini langsung banjir. Apalagi kalau hujan deras otomatis jalan ini tak dapat dilintasi kendaraan, katanya.

Warga Asahan Tewas di Kamboja, BP3MI Sebut Butuh Rp150 Juta untuk Pemulangan

Seorang kepala lingkungan di Jalan Bakti Luhur Kecamatan Medan Helvetia, menyebutkan, kondisi banjir di lingkungannya sudah sering terjadi bila hujan turun.

Sebentar saja hujan ruas jalan di lingkungannya selalu mengalami banjir diakibatkan draniase hampir rata dengan ruas jalan.

Sementara W Purba salah seorang tokoh masyarakat di Medan kepada wartawan mengatakan, bahwa dalam pengamatannya , kondisi banjir di Kota Medan disebabkan penataan Pemko Medan kurang serius membenahi atau menata infrastruktur draniase. Sebaiknya kata Purba, Walikota memberi penataan yang rapi draniase.

Diharapkan juga perhatian masyarakat agar turut serta memperhatikan sampah sampah di setiap got. Setidaknya jangan buang sampah sembarangan, imbuhnya. (BP/MM)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *