Jakarta, HarianBatakpos.com – Selena Gomez belakangan ini jadi perhatian publik setelah mendapatkan hujatan terkait body shaming dari sejumlah pengguna media sosial. Banyak netizen yang mengomentari bentuk tubuh Selena, yang semakin menjadi sorotan setelah ia menghadiri pemutaran perdana film terbarunya, “Emilia Perez.”
Kala itu, banyak yang memperhatikan bahwa Selena Gomez kerap menutupi perutnya dengan tangan, yang kemudian disalahartikan oleh sejumlah pihak. Dilansir dari ELLE, sebuah unggahan TikTok sempat menunjukkan video Selena di acara tersebut, yang akhirnya dihapus. Narasi di video tersebut seolah menggambarkan Selena Gomez merasa malu dengan bentuk tubuhnya, sehingga memicu body shaming.
Penyanyi kelahiran Texas ini tidak tinggal diam dan segera memberikan tanggapan tegas terkait hujatan yang ia terima. Selena Gomez mengungkapkan rasa muaknya terhadap komentar negatif yang terus berdatangan di media sosial.
“Ini membuatku muak,” ujar Selena Gomez dalam pernyataan yang dikutip pada Rabu (6/11).
Lebih lanjut, Selena juga mengungkapkan kondisi kesehatannya yang turut memengaruhi bentuk tubuhnya. Ia menjelaskan bahwa dirinya menderita Small Intestinal Bacterial Overgrowth (SIBO) atau pertumbuhan bakteri usus halus yang berlebihan. Kondisi kesehatan ini bisa mengakibatkan komplikasi serius, termasuk malabsorpsi nutrisi yang dapat memicu malnutrisi serta kekurangan vitamin jika tidak segera diatasi.
“Aku menderita SIBO di usus halusku. Penyakit itu kambuh,” kata Selena, menjelaskan kondisi kesehatannya yang menjadi alasan perubahan tubuhnya.
Merespons hujatan body shaming tersebut, Selena Gomez mengaku dirinya tidak lagi memedulikan komentar bernada negatif itu. Ia merasa bahwa tubuhnya adalah hal yang pribadi dan bahwa ia hanyalah manusia biasa yang tak lepas dari kekurangan.
“Aku tidak peduli aku tidak terlihat seperti orang biasa. Aku tidak punya tubuh seperti itu. Akhir cerita. Tidak, aku BUKAN korban. Aku hanya manusia,” tegasnya.
Komentar