Nasional
Beranda » Berita » Selubung Bisnis Artis: Refly Harun Soroti Pagar Laut Tangerang

Selubung Bisnis Artis: Refly Harun Soroti Pagar Laut Tangerang

Kolase foto Relfy Harun dan penampakan pagar laut di perairan Tangerang
Kolase foto Relfy Harun dan penampakan pagar laut di perairan Tangerang

Medan,  HarianBatakpos.com – Pengamat politik dan pakar hukum tata negara, Refly Harun, baru-baru ini mengemukakan dugaan mengenai sosok artis yang menjadi dalang di balik pembangunan pagar laut sepanjang 30 KM di perairan Tangerang, Banten. Ia menilai sosok tersebut adalah seorang selebriti yang sedang booming dan memiliki bisnis yang dekat dengan kekuasaan.

“Kita bisa membayangkan kalau clue-nya adalah selebriti yang lagi booming, kemudian yang berbisnis, maka harus tambah yang dekat dengan kekuasaan pastinya,” ujar Refly. Hal ini menunjukkan bagaimana interaksi antara dunia hiburan dan kekuasaan dapat menciptakan dampak yang signifikan terhadap masyarakat, dilansir dari TRIBUNNEWS.COM.

Lebih lanjut, Refly menyatakan rasa keprihatinannya jika sosok artis tersebut memang terbukti memiliki laut. “Kalau ini tidak dilakukan oleh pemerintah, tapi dilakukan oleh selebriti, wah luar biasa, dia bisa memiliki laut, padahal tidak ada orang yang paling kaya di Republik Indonesia ini pun yang bisa membeli laut,” tambahnya. Laut, menurutnya, adalah milik rakyat Indonesia dan tidak boleh dikuasai oleh individu.

Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji: Ustadz Khalid Basalamah Diperiksa KPK

Sementara itu, nelayan Pulau Cangkir, Heru, mengungkapkan bahwa sosok artis tersebut bukanlah rahasia lagi di kalangan masyarakat setempat. “Wah semua juga tahu itu, anak kecil juga tahu dalangnya, siapa lagi kalau bukan selebriti sekarang yang lagi booming,” katanya.

Heru juga menyampaikan bahwa sejak awal pembangunan pagar, tidak ada sosialisasi dari pihak berwenang, yang seharusnya melibatkan masyarakat dalam proses tersebut. Ia berharap agar Kementerian Kelautan dan Perikanan segera merespons situasi ini dengan mencabut pagar laut yang dinilai merugikan nelayan.

Dalam konteks ini, DPR juga mendesak pemerintah untuk mengusut tuntas pemasangan pagar laut yang mengganggu aktivitas nelayan. “Jangan sampai ada pihak-pihak yang menguasai ruang laut tanpa mengantongi izin yang jelas,” tegas anggota DPR, Daniel Johan.

Dengan demikian, permasalahan ini menjadi sorotan yang membutuhkan perhatian serius dari berbagai pihak untuk memastikan keadilan bagi masyarakat dan kelestarian sumber daya laut.

Peringatan Mendikdasmen: Jangan Sebarkan Konten Salah

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *