Medan, HarianBatakpos.com – Shiba Inu, salah satu kripto meme paling populer, kini memperlihatkan sinyal bullish yang kuat di tengah penurunan pasar. Dengan analisis teknikal yang menunjukkan pola falling wedge bullish pada timeframe mingguan, Shiba Inu diindikasikan memiliki potensi untuk melakukan breakout dalam waktu dekat, yang menjadi perhatian para investor kripto.
Breakout dan Penutupan Mingguan di Atas $0.0000155
Jika Shiba Inu (SHIB) berhasil menembus pola falling wedge ini, ada peluang besar bagi SHIB untuk melonjak hingga 100% ke level $0.0000324 atau bahkan lebih tinggi. Namun, hanya breakout saja tidak cukup untuk menandakan pergerakan yang kuat. Penutupan candle mingguan di atas level $0.0000155 akan menjadi konfirmasi penting bagi potensi kenaikan harga yang signifikan.
Level Support Krusial dan Divergensi Bullish
Saat ini, Shiba Inu berada di level support krusial sekitar $0.000012, di mana sebelumnya SHIB juga sempat menembus level ini pada Februari 2024. Penurunan harga yang terus berlanjut telah mendorong retest pada level support ini, yang bisa mendukung reli Shiba Inu pada waktu mendatang. Analis kripto Javon Marks mengonfirmasi potensi ini dengan mencatat adanya divergensi bullish, yang semakin memperkuat prospek breakout yang diantisipasi.
Peningkatan Open Interest dan Konsentrasi Whale
Meskipun volume perdagangan Shiba Inu turun 35% dalam 24 jam terakhir, Open Interest-nya justru mengalami peningkatan sebesar 11%, yang menunjukkan adanya minat yang lebih tinggi dari investor institusional. Namun, perlu diperhatikan bahwa 60,19% dari pasokan Shiba Inu yang beredar dipegang oleh tujuh whale, sementara 43 shark memegang 12,84%. Konsentrasi tinggi ini bisa menjadi faktor risiko yang dapat memicu manipulasi harga.
Kesimpulan
Shiba Inu menunjukkan sinyal bullish yang kuat dengan adanya pola falling wedge dan level support krusial. Breakout dan penutupan mingguan di atas $0.0000155 dapat menjadi pemicu lonjakan harga hingga 100%. Namun, investor juga harus mewaspadai konsentrasi whale yang tinggi, yang bisa menjadi ancaman terhadap stabilitas harga.
Komentar