Direktur Manajemen Risiko PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI), Grandhis Helmi Harumansyah, mengumumkan bahwa pihaknya telah menyiapkan dana sekitar Rp45 triliun untuk memenuhi permintaan nasabah selama momen Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini.
Grandhis Helmi Harumansyah menyatakan bahwa pada tahun 2023, jumlah uang yang berputar melalui teler dan ATM BSI mencapai Rp30 triliun. Oleh karena itu, untuk tahun ini, BSI telah menyiapkan tambahan dana agar totalnya menjadi sekitar Rp44 triliun hingga Rp45 triliun.
Selain untuk mendukung konsumsi masyarakat selama Ramadhan, penambahan dana tersebut juga bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama libur Idul Fitri, mengingat bahwa bank baru akan buka sekitar seminggu setelah hari raya.
Untuk memudahkan masyarakat mendapatkan uang dengan nominal yang lebih kecil sebelum operasional bank-bank diliburkan selama perayaan hari raya Islam, BSI telah menyediakan layanan penukaran uang di semua kantor cabang sejak awal Ramadhan.
Grandhis Helmi Harumansyah juga menegaskan bahwa selama periode libur yang cukup panjang tersebut, BSI berfokus untuk memastikan target perusahaan untuk bulan Maret dan April dapat tercapai agar pertumbuhan kinerja tetap baik.
Lebih lanjut, Grandhis mengungkapkan bahwa terdapat peningkatan minat masyarakat dalam melakukan penarikan uang tunai. Menurutnya, momen Ramadhan dan Idul Fitri yang diiringi dengan peningkatan harga berbagai komoditas pangan dan kebutuhan pokok tidak serta merta memperlambat aktivitas ekonomi masyarakat.
“Oleh karena itu, kami mempersiapkan dana yang cukup yang menurut kami akan mencukupi kebutuhan masyarakat saat mereka berlibur nanti,” ucapnya.
Dengan kesiapan ini, BSI berharap dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada nasabah selama momen Ramadhan dan Idul Fitri serta turut berkontribusi dalam menjaga stabilitas ekonomi masyarakat.
Komentar