Medan, HarianBatakpos.com – Spanduk berisi kritik terhadap Wali Kota Medan, Bobby Nasution, kini muncul di berbagai lokasi di Kota Medan. Spanduk yang bertuliskan “Selamat Datang di Blok Medan” ini menjadi perhatian publik dengan desain warna merah di latar putih. Pantauan Waspada Online pada Senin (19/8) menunjukkan spanduk tersebut tersebar di beberapa titik strategis seperti Jalan Sisingamangaraja, tepat di depan Mesjid Raya Al-Mahsun, Lapangan Merdeka, dan wilayah Pinang Baris. Hingga saat ini, identitas pihak yang memasang spanduk tersebut belum diketahui secara pasti.
Isu ini semakin mencuat karena nama Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution terlibat dalam dugaan kasus korupsi yang melibatkan Abdul Gani Kasuba, mantan Gubernur Maluku Utara. Istilah “Blok Medan” muncul dalam sidang di Pengadilan Negeri Ternate pada 31 Juli 2024, yang dikaitkan dengan izin usaha pertambangan (IUP).
Isu korupsi “Blok Medan” ini semakin mendapat sorotan karena Abdul Gani Kasuba diduga terlibat dalam pengaturan IUP yang berhubungan dengan usaha milik Kahiyang Ayu, putri Presiden Joko Widodo (Jokowi), dan suaminya, Bobby Nasution.
Bobby Nasution, yang kini menjabat sebagai Wali Kota Medan, terpantau enggan memberikan tanggapan terkait dorongan publik agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa dirinya terkait isu “Blok Medan”. Mantan Menko Polhukam, Mahfud MD, juga telah menyarankan KPK untuk tidak pandang bulu dalam penanganan kasus ini dan mendesak agar Bobby Nasution serta istrinya, Kahiyang Ayu, diperiksa.
Tanggapan Bobby Nasution terhadap kasus ini tampak minim. Ia lebih memilih untuk menghindar dari pertanyaan wartawan dan cepat-cepat masuk ke dalam mobilnya setelah menghadiri acara di Lapangan Cadika, Kota Medan pada Jumat (9/8) lalu. “Saya ikut saja, saya ikut saja,” ujarnya singkat.
Komentar