Harianbatakpos.com , JAKARTA – Polisi mengungkap bahwa video yang menampilkan seorang ibu muda berinisial R (22) yang diduga melakukan pelecehan terhadap anak kandungnya sendiri di Pondok Aren, Tangerang Selatan, dibuat tanpa pengetahuan suaminya.
Ketika suaminya mengetahui bahwa istrinya telah melecehkan anak mereka yang berusia 5 tahun, reaksinya adalah marah dan ia tidak berbicara dengan R selama sekitar seminggu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan bahwa video asusila tersebut dibuat oleh tersangka R pada bulan Juli 2023. R diketahui sempat mengungkapkan kejadian tersebut kepada temannya, yang dikenal dengan nama Saudari E.
“Berdasarkan pengakuan tersangka, sekitar pertengahan tahun 2023 setelah pembuatan video, tersangka R menceritakan kejadian itu kepada temannya, Saudari E,” kata Kabid Humas tersebut, seperti disadur dari laman Detik.com.
Baru setelah itu, R memberitahu suaminya tentang kejadian tersebut, dengan didampingi oleh E. Reaksi suaminya sangat marah, sehingga ia memilih untuk tidak berbicara dengan R selama seminggu.
“Tersangka R kemudian didampingi oleh Saudari E untuk menceritakan kejadian kepada suaminya,” tambahnya.
Tersangka ‘Menghilang’ di Rumah Teman
Kakak ipar R, yang dikenal dengan inisial S, mengungkapkan bahwa ia mengetahui tentang video tersebut setelah teman-teman keponakannya yang bersekolah di SMP datang ke rumahnya dan melaporkan tentang video yang viral tersebut.
“Saat itu ada beberapa anak SMP, teman dari keponakan saya, yang memberi tahu adik saya bahwa ‘Tante R viral bersama anaknya’.
Mereka memberikan link video tersebut kepada kami, dan kami sangat terkejut. Saat itu, anak R tidak berada di rumah. Mereka baru saja pindah kontrakan,” kata S kepada detikcom di Pondok Aren, Tangsel, pada Selasa (4/6/2024).
Sejak video tersebut menjadi viral, R meninggalkan tempat tinggalnya. Ia memberi alasan kepada suaminya bahwa ia akan pergi ke rumah seorang teman.
“Waktu itu adik saya mengatakan bahwa istrinya berada di rumah teman, masih di daerah sekitar sini. Tidak ada keterangan pasti dari mana. Kami mengira bahwa ia pergi ke rumah orang tuanya, tetapi ternyata tidak. Mungkin ia merasa malu, padahal sebelumnya ia mengatakan bahwa akan pulang ke rumah orang tuanya,” ujar S.
“Saat netizen mengatakan bahwa ia berada di luar kota atau kabur ke Tasikmalaya, itu tidak benar. Ia masih berada di daerah sekitar sini, bersama teman akrabnya,” tambahnya.
S juga mengatakan bahwa I, suami dari R, mengaku bahwa mereka akan pindah dari kontrakan di Pondok Aren, dan I membawa beberapa barang pribadi dari kontrakan tersebut.
S, yang terkejut dengan video viral yang melibatkan adik iparnya, segera menghubungi I. Mereka ingin berkumpul bersama untuk membahas kasus ini secara bersama-sama.
Komentar