Tapsel-BP : Ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna (MPKT) Tapanuli Selatan (Tapsel) Ny Syaufia Lina Syahrul M Pasaribu menegaskan Pemuda Sosial yang tergabung di Karang Taruna harus berjiwa mandiri, kreatif dan berkarya.
Hal itu disampaikannya saat berbicara di acara Hari Ulang Tahun (HUT) Karang Taruna ke-59 tahun 2019 yang dipusatkan di kantor sekretariat Karang Taruna Tapsel Jalan Tapian Nauli Kota Padangsidimpuan, Jum’at (27/9-2019).
Perayaan Hari Jadi Karang Taruna dihadiri Camat berikut Ketua PKK Kecamatan se-Tapsel, Ketua Karang Taruna Kecamatan se-Tapsel, utusan Karang Taruna Desa dan Kelurahan serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Dikatakan Sysufia bahwa Karang Taruna tempat berhimpunnya pemuda-pemudi yang berjiwa sosial dan payung hukumnya sangat jelas dimuat dalam Permensos RI.
“Karang Taruna mitra strategis pemerintah untuk mewujudkan program pembangunan, khususnya di bidang kepemudaan,” ungkap Syaufia.
Syaufia Lina berharap bahwa Karang Taruna harus menjadi motor penggerak pemberdayaan di tengah-tengah masyarakat. Pemuda-pemudi yang mampu menciptakan solusi permasalahan sosial, terutama menanggulangi krisis moral yang saat ini sedang terdegradasi oleh pengaruh budaya luar, tandasnya.

Ketua MPKT Tapsel Ny Syaufia Lina Syahrul M Pasaribu memotong nasi tumpeng didampingi Ketua Karang Taruna Sumut Dedi Dermawan.Foto : Humas Tapsel
Sementara Ketua Karang Taruna Provsu Dedi Dermawan beserta rombongan yang hadir sebagai tamu kehormatan pada kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi atas perayaan HUT Karang Taruna yang dimotori Karang Taruna Tapsel.
“Perlu saya sampaikan, dari sekian daerah yang saya kunjungi di Sumatera Utara, Tapsel mendapat tempat khusus dihati saya. Pasalnya, selain Karang Taruna Desa-nya diberdayakan, anggaran kegiatan mereka juga ditampung di masing-masing Dana Desa (DD),” sebut Dedi.
Secara khusus, Dedi menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Bupati Tapsel yang telah begitu peduli dan memperhatikan Karang Taruna di daerah setempat. Berkat kepedulian tersebut, Karang Taruna Tapsel mampu berkarya sekaligus mandiri seperti harapan Ketua MPKT, ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Karang Taruna Tapsel Ahmad Bangun Ritonga menyampaikan kepada para Pengurus Kecamatan dan Desa/Kelurahan, kehadiran Karang Taruna di tengah-tengah masyarakat maupun pemerintah di tingkatan masing-masing harus mampu menciptakan rasa nyaman.
“Dengan keberadaan kita, masyarakat dan pemerintah harus merasa terbantu. Kita harus menjadi sumber positif, inspiratif yang intinya benar-benar mendatangkan kemaslahatan bagi segenap komponen,” imbuh pria dipanggil Barito tersebut.
Acara dilanjutkan dengan pemotongan nasi tumpeng oleh Ketua MPKT Ny Syaufia Lina Syahrul M Pasaribu sekaligus menyuapkan kepada Ketua Karang Taruna Sumatera Utara Dedi Dermawan serta Ketua Karang Taruna Tapsel Ahmad Bangun Ritonga. (BP/SP1)
Komentar