Harianbatakpos.com , JAKARTA – Teuku Rassya akhirnya memberikan tanggapan terkait curhatan hati ibunya, Tamara Bleszynski, yang sebelumnya sempat membuat heboh netizen.
Tamara, yang merasa takut dilupakan oleh anak-anaknya, menulis sebuah unggahan yang kini telah dihapus dari media sosial. Banyak netizen yang berasumsi bahwa unggahan tersebut merupakan isyarat kepada kedua putranya, terutama Rassya, seperti dilansir dari SINDOnews.
Saat ditanya mengenai unggahan tersebut, Teuku Rassya menjelaskan bahwa ia langsung bertanya kepada ibunya mengenai maksud dari curhatannya itu. “Pas nanya mama jawabannya: ‘Hah? Apaan sih? Mama kan enggak tulis tentang Rassya,'” tulis Rassya mengutip ucapan sang ibu, di Instagram Story-nya, @teukurassya, pada Kamis (16/5/2024).
Dalam penjelasannya, Rassya menyatakan bahwa curhatan tersebut bukan ditujukan kepada anak-anaknya. Menurutnya, Tamara memang sudah lama memiliki hobi menulis puisi tentang berbagai hal. “Dari dulu Mama memang suka tulis-tulis puisi untuk siapa saja dan tentang hal apa saja. Tidak untuk Rassya, apalagi nyebut nama Rassya’,” jelas Rassya.
Meskipun demikian, Rassya tetap mengucapkan terima kasih kepada para penggemar dan netizen yang telah mengingatkannya untuk tidak melupakan sang ibunda. “Tenang aja ya teman-teman, tapi tetap makasih kalau ada masukannya,” tambah Rassya.
Tamara Bleszynski dikenal sebagai sosok yang kreatif dan sering menuangkan perasaannya melalui tulisan. Menulis puisi adalah salah satu cara baginya untuk mengekspresikan diri dan menggambarkan berbagai aspek kehidupan yang dialaminya. Hal ini juga diakui oleh Teuku Rassya, yang mengatakan bahwa ibunya sering menulis puisi sejak dulu.
Unggahan Tamara yang sempat membuat heboh sebenarnya bukanlah sesuatu yang baru dalam kehidupannya. Tamara sering menggunakan media sosial untuk berbagi perasaan dan pandangannya mengenai berbagai hal. Namun, kali ini unggahannya menimbulkan reaksi yang berbeda dari netizen, yang merasa bahwa Tamara sedang memberi isyarat khusus kepada anak-anaknya.
Teuku Rassya merasa perlu memberikan klarifikasi untuk menghindari kesalahpahaman yang lebih lanjut. Ia menekankan bahwa hubungan antara dirinya dan sang ibu baik-baik saja, dan curhatan tersebut bukanlah tentang dirinya atau saudaranya. Dengan memberikan penjelasan ini, Rassya berharap netizen dapat memahami situasi yang sebenarnya.
Sebagai seorang selebriti, Tamara Bleszynski tentu tidak lepas dari sorotan publik. Setiap unggahannya di media sosial selalu menarik perhatian dan mendapatkan berbagai tanggapan dari penggemar maupun masyarakat umum. Oleh karena itu, tidak heran jika curhatan yang ia unggah kemudian menjadi bahan perbincangan yang hangat.
Meskipun unggahan tersebut sudah dihapus, dampaknya masih terasa. Banyak penggemar yang merasa simpati dan memberikan dukungan kepada Tamara, mengingat kekhawatirannya untuk dilupakan oleh anak-anaknya. Namun, dengan klarifikasi dari Teuku Rassya, diharapkan para penggemar dapat lebih memahami konteks dari unggahan tersebut.
Teuku Rassya, sebagai anak, menunjukkan rasa hormat dan perhatian yang besar kepada ibunya. Dengan penjelasan yang ia berikan, Rassya berhasil meredakan kekhawatiran netizen dan mengklarifikasi situasi yang sebenarnya. Ia juga menunjukkan bahwa ia selalu peduli dan memperhatikan perasaan ibunya, meskipun ada kesalahpahaman yang terjadi di media sosial.
Hubungan antara Tamara Bleszynski dan Teuku Rassya, serta keluarganya, terlihat harmonis meskipun sering menjadi sorotan publik.
Keterbukaan Rassya dalam menanggapi isu ini menunjukkan kedewasaannya dan rasa tanggung jawabnya sebagai anak. Ia tidak hanya memperhatikan karir dan kehidupannya sendiri, tetapi juga selalu memperhatikan kondisi dan perasaan ibunya.
Dengan demikian, klarifikasi dari Teuku Rassya ini diharapkan dapat mengakhiri spekulasi dan asumsi yang beredar di kalangan netizen. Semoga hubungan baik antara Tamara dan anak-anaknya terus terjaga dan tetap harmonis.
Dukungan dan pengertian dari para penggemar juga sangat penting untuk menjaga kenyamanan dan kebahagiaan keluarga selebriti ini.
Komentar