Ekbis
Beranda » Berita » Tingkatkan Literasi Fintech untuk Hindari Investasi Bodong

Tingkatkan Literasi Fintech untuk Hindari Investasi Bodong

Tingkatkan Literasi Fintech untuk Hindari Investasi Bodong

Executive Director Asosiasi Fintech Indonesia (Aftech), Aries Setiadi, menekankan pentingnya peningkatan literasi keuangan terkait financial technology (fintech) guna mencegah masyarakat jatuh ke dalam investasi bodong atau fintech ilegal. Pernyataan ini disampaikan dalam kegiatan “Media Gathering Aftech bersama OY! Indonesia: Inklusi Keuangan Dorong Kemajuan Ekonomi 2024” di Kota Kasablanka Mall, Jakarta, Rabu.

Menurut Aries, berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLKI) 2022, terdapat kesenjangan signifikan antara indeks inklusi keuangan dengan indeks literasi keuangan, yakni sebesar 35,42 persen. “Angka itu artinya ada kelompok masyarakat yang telah menggunakan layanan jasa keuangan, tetapi kurang memahami, dan inilah yang kemudian menyebabkan mereka terjerumus ke dalam investasi bodong atau fintech ilegal,” ungkapnya.

Sebagai asosiasi, Aftech berkomitmen untuk menjaga pertumbuhan literasi keuangan masyarakat agar dapat membangun kepercayaan digital, yang pada gilirannya akan meningkatkan penggunaan layanan fintech. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui media gathering, mengingat daya amplifikasi tinggi yang dimiliki oleh media massa.

Konflik Iran-Israel Picu Ancaman Ekonomi Indonesia, Harga Energi hingga Rupiah Tertekan

Aries menjelaskan, “Media massa memiliki daya amplifikasi paling tinggi karena tulisan seorang wartawan saja dapat dibaca oleh ribuan orang. Itu sebabnya kita aktif menggelar kegiatan seperti ini.” Selain melalui media, Aftech juga secara langsung menyentuh masyarakat dengan mengadakan berbagai kegiatan di kampus.

Selanjutnya, Aries Setiadi menyoroti generasi muda yang cenderung tergoda dengan iming-iming keuntungan tinggi. “Kita lihat generasi muda ini juga tech-savvy, tapi juga perlu hati-hati, jangan sampai tergoda dengan cuan yang tinggi, tapi sebenarnya tidak benar. Nah, ini yang kita coba jaga juga dari sisi mahasiswa,” ujarnya.

Aftech telah menginisiasi program bernama Indonesia Fintech Youth Community (Infinitiy) dengan tujuan menyosialisasikan inovasi terkini dari dunia fintech. Program ini juga bertujuan memberikan pemahaman kepada konsumen tentang penggunaan fintech secara legal dan logis. Aftech bekerja sama dengan sejumlah kampus, seperti Universitas Parahyangan, Prasetiya Mulya, dan Cyber University, untuk menyentuh lebih banyak masyarakat di bidang sektor fintech.

Pada akhir pernyataannya, Aries menyampaikan, “Kami juga menyentuh komunitas langsung. Kami bekerja sama dengan lembaga riset, seperti Somia CX, untuk meriset implementasi fintech di lapangan, sehingga kami dapat terus memperbaiki dan meningkatkan literasi keuangan masyarakat.” Dengan demikian, Aftech terus berperan aktif dalam membentuk ekosistem fintech yang berkelanjutan dan aman bagi konsumen.

10 Sultan Terkaya di Timur Tengah 2025, Arab Saudi Kuasai Daftar Forbes

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan