Batak Pos – Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Rosan Perkasa Roeslani, menolak untuk memberikan tanggapan mengenai kemungkinan para mantan presiden, termasuk Ketua Umum PDI-P sekaligus Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, terlibat dalam penyusunan kabinet Prabowo-Gibran. Menurutnya, hal tersebut sebaiknya ditanyakan langsung kepada Prabowo.
“Kalau itu mungkin silakan tanyakan langsung ke Beliau ya begitu,” ucap Rosan saat diwawancarai di markas TKN Fanta, Jakarta Pusat, Rabu (1/5/2024) malam.
Rosan juga menegaskan bahwa Prabowo-Gibran selalu memprioritaskan persatuan.
“Kita akan bicara dengan Pak Prabowo, selalu mentingin persatuan dan kesatuan sebagai suatu bangsa tentunya ingin, jadi yang terbaik Pak Prabowo dan Mas Gibran tahu yang terbaik untuk bangsa ini,” ujarnya.
Sebelumnya, Juru Bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak, menyatakan bahwa Prabowo terbuka terhadap masukan dari berbagai pihak dalam penyusunan kabinet pemerintahannya ke depan, termasuk dari para mantan presiden.
“Pak Prabowo tentu akan mendengar dan meminta masukan dari Pak Jokowi sebagai presiden yang saat ini memerintah,” kata Dahnil dalam program Kompas Petang Kompas TV, Senin (29/4/2024).
Bagi Prabowo, masukan dari para mantan presiden sangat penting karena mereka memiliki pengalaman panjang sebagai pemimpin negara.
Sebagai presiden terpilih, Prabowo tidak hanya berkomitmen melanjutkan pemerintahan Jokowi, tetapi juga memperhatikan kepemimpinan presiden-presiden sebelumnya.
Untuk itu, Prabowo membuka pintu diskusi dengan berbagai pihak dalam menentukan kabinet ke depan, termasuk para pemimpin negara pendahulunya.
Komentar