Berita Duka Olahraga
Beranda » Berita » Tragedi di Lapangan: Zhang Zhi Jie Meninggal Saat Bertanding, Warganet Kritik Tim Medis!

Tragedi di Lapangan: Zhang Zhi Jie Meninggal Saat Bertanding, Warganet Kritik Tim Medis!

kabar duka setelah atlet tunggal putra Cina, Zhang Zhi Jie, meninggal dunia saat bertanding di Badminton Asia Junior Championships (BAJC) 2024 di Yogyakarta pada Minggu, 30 Juni.

Jakarta-BP: Dunia bulutangkis diguncang kabar duka setelah atlet tunggal putra Cina, Zhang Zhi Jie, meninggal dunia saat bertanding di Badminton Asia Junior Championships (BAJC) 2024 di Yogyakarta pada Minggu, 30 Juni. Zhang tiba-tiba kolaps saat menghadapi wakil Jepang, Kazuma Kawano.

 

Dalam video yang beredar, pertandingan baru memasuki game pertama dengan skor 11-11 ketika Zhang tiba-tiba terjatuh dan mengalami kejang-kejang. Umpire langsung meminta bantuan tim medis sesuai regulasi BWF. Namun, jeda waktu sekitar 36 detik sebelum tim medis masuk ke lapangan menimbulkan kritikan tajam dari warganet.

Antony Siap Potong Gaji Demi Klub Baru, Manchester United Buka Harga Jual 

 

“Deepest condolences, sangat kecewa dan disayangkan respon medis kurang gercep tadi,” tulis salah satu komentar di Instagram Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI). Warganet lainnya menambahkan, “Tim medis badminton memang benar-benar memalukan tidak sigap melihat keadaan darurat cedera seorang pemain.”

 

Zhang Zhi Jie sempat dilarikan ke rumah sakit dan menghembuskan napas terakhir pada pukul 23.20 WIB. Kejadian ini mengundang keprihatinan dan kritik keras terhadap kinerja tim medis yang dianggap lambat dan tidak cekatan dalam situasi darurat.

Arsenal Incar Rodrygo dari Real Madrid

 

Pihak Badminton Asia, PBSI, dan penyelenggara Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024 telah mengeluarkan pernyataan bersama. Mereka menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga Zhang dan menegaskan bahwa Zhang dirawat oleh dokter turnamen dan tim medis sebelum dibawa ke rumah sakit dengan ambulans siaga.

 

Kejadian ini menyoroti pentingnya kesiapan tim medis dalam turnamen olahraga, terutama dalam menangani insiden darurat di lapangan. “Turut berduka cita, dan Tim medis Badminton harus banyak belajar sama tim medis sepakbola kalau urusan gercep penanganan collapse di lapangan,” tulis salah satu warganet, menekankan perlunya peningkatan kinerja tim medis bulutangkis.

 

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan