Medan, HarianBatakpos.com – Virus hanta merupakan penyakit mematikan yang ditularkan oleh hewan pengerat dan dapat mengancam kesehatan manusia. Baru-baru ini, kabar duka datang dari dunia perfilman ketika Betsy Arakawa, istri aktor Gene Hackman, ditemukan meninggal akibat penyakit pernapasan yang terkait dengan virus hanta. Kematian ini menjadi pengingat betapa seriusnya dampak dari virus ini, yang dapat menimbulkan gejala mirip flu setelah terpapar kotoran hewan pengerat.
Pakar kesehatan memperingatkan bahwa virus hanta dapat berkembang menjadi Sindrom Paru Hantavirus (HPS), kondisi paru-paru yang sangat berbahaya. Penyelidik medis meyakini bahwa Arakawa tertular HPS, yang menyebabkan kematiannya. Diperkirakan ia meninggal seminggu sebelum suaminya, yang menderita penyakit Alzheimer stadium lanjut. Pihak berwenang menemukan pasangan tersebut di rumah mereka di pegunungan Rocky, New Mexico, pada 27 Februari 2025, dikutip dari kompas.com.
Virus hanta menyebar melalui partikel yang terhirup dari urine, kotoran, atau air liur hewan pengerat yang terinfeksi. Di Amerika Utara, tikus rusa adalah pembawa yang paling umum. Meskipun tidak semua hewan pengerat membawa virus ini, beberapa spesies dikenal sebagai pembawa di AS.
Gejala virus hanta dimulai dengan kelelahan, demam, dan nyeri otot, yang kemudian dapat berkembang menjadi masalah pernapasan. Angka kematian untuk kondisi ini dapat mencapai 38 persen. Sayangnya, hingga saat ini, tidak ada pengobatan khusus untuk infeksi virus hanta, sehingga pencegahan menjadi sangat penting.
Kematian Betsy Arakawa menjadi peringatan bagi kita semua untuk lebih waspada terhadap virus hanta. Menghindari kontak dengan hewan pengerat dan menjaga kebersihan lingkungan adalah langkah-langkah penting untuk melindungi kesehatan kita.
Komentar