Uncategorized
Beranda » Berita » UN 2026: Peluang untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan di Indonesia

UN 2026: Peluang untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan di Indonesia

Ilustrasi Ujian Nasional (UN)
Ilustrasi Ujian Nasional (UN)

Medan,  HarianBatakpos.com – Rencana pelaksanaan kembali Ujian Nasional (UN) yang disampaikan oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, menjadi perhatian banyak pihak. UN ini direncanakan akan dilaksanakan mulai tahun 2026, dan diharapkan dapat memberikan motivasi belajar yang lebih bagi siswa.

Mendikdasmen Abdul Mu’ti menjelaskan bahwa konsep baru untuk UN masih dalam tahap persiapan. “InsyaAllah kalau nanti sudah masuk pada tahun ajaran berikutnya (2025/2026), skemanya seperti apa nanti kita umumkan pada waktunya,” ujarnya. Meskipun konsep UN sudah siap, pelaksanaannya belum dapat dimulai pada tahun 2025, dilansir dari KBRN.

Pakar pendidikan Achmad Hidayatullah dari Universitas Muhammadiyah Surabaya menilai bahwa kebijakan UN yang diberlakukan kembali adalah langkah positif. Menurutnya, UN dapat meningkatkan mutu pendidikan dengan mendorong siswa untuk menganggap semua mata pelajaran penting, sehingga mereka lebih termotivasi untuk mengembangkan pengetahuan.

Peringati Tahun Baru Islam 1447 H, Rico Waas: Bersinergi Bangun Masyarakat Beradab

Namun, Achmad juga mengingatkan pentingnya pembenahan bentuk soal UN. Ia berpendapat bahwa UN sebaiknya dijadikan alat ukur ketercapaian, bukan hanya kelulusan. “Ketika dijadikan alat ukur kelulusan siswa, sistem tersebut justru mendorong siswa untuk meyakini bahwa dalam belajar yang terpenting adalah hasil,” ujar Achmad.

Salah satu kritik terhadap UN adalah bentuk soal yang hanya memberikan pilihan benar atau salah. Achmad menekankan bahwa hal ini dapat membentuk pemikiran absolut pada siswa, sehingga mereka lebih fokus pada teknik mengerjakan soal daripada pemahaman yang mendalam.

Di sisi lain, UN dapat menjadi motivasi bagi siswa untuk belajar lebih giat. Sejak UN ditiadakan, baik siswa maupun guru melaporkan penurunan semangat belajar. Meskipun belum ada penelitian yang secara langsung mengaitkan UN dengan peningkatan motivasi belajar siswa, beberapa riset menunjukkan bahwa penilaian sumatif berdampak pada motivasi.

Dengan berbagai pendapat yang ada, pelaksanaan UN diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, asalkan dilakukan dengan perencanaan yang matang dan pendekatan yang lebih holistik.

Menteri, Gubsu dan BI Sumut Bersinergi Bahas Kembalikan Kartu Hijau Toba Caldera

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *