Militer Israel dilaporkan kembali melancarkan serangan udara ke Iran, Jumat (20/6/2025), termasuk ke wilayah Teheran. Dua desa yaitu Arak dan Khondab diperintahkan untuk dievakuasi. Sementara di Israel Utara, sirene peringatan berbunyi saat drone-drone Iran diluncurkan dan dicegat oleh sistem pertahanan.
Berikut rangkuman perkembangan terbaru konflik Israel dan Iran yang terus menjadi sorotan dunia internasional:
1. Serangan Udara Israel Guncang Teheran
Militer Israel mengonfirmasi telah melancarkan serangan udara baru ke beberapa wilayah di Iran, termasuk ibu kota Teheran. Dua desa, Arak dan Khondab, diperintahkan mengungsi. Sirene peringatan terdengar di Israel Utara setelah drone diluncurkan dari Iran, namun berhasil dicegat sistem pertahanan udara Israel.
2. Rudal Hipersonik Iran Luncur ke Israel
Iran membalas dengan menembakkan rudal hipersonik Fattah ke wilayah Israel. Militer Israel mengklaim berhasil menghancurkan lokasi peluncuran rudal serta menggagalkan reaktivasi gudang penyimpanan senjata Iran. Sejak awal konflik, Iran telah meluncurkan 400 rudal balistik dan 1.000 drone. Sekitar 20 rudal dilaporkan menghantam wilayah sipil Israel.
3. Iran Alami Pemadaman Internet Total
Pengawas jaringan NetBlocks mengonfirmasi bahwa Iran mengalami pemadaman internet nasional hampir total. Pemerintah Iran menyebut pembatasan diberlakukan karena jaringan komunikasi disalahgunakan untuk kepentingan militer oleh Israel. Selain itu, siaran televisi Iran sempat diretas dan menayangkan rekaman protes masyarakat.
4. AS Pertimbangkan Gabung Perang
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan bahwa dirinya mempertimbangkan untuk ikut bergabung dalam konflik. Ia mengklaim bahwa Iran telah menghubungi AS untuk membuka negosiasi damai. Namun pernyataan itu dibantah oleh otoritas Iran.
5. Ayatollah Khamenei Peringatkan AS
Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menyatakan bahwa bangsa Iran tidak akan pernah menyerah. Ia memperingatkan Amerika agar tidak ikut campur secara militer karena akan memicu kerusakan besar dan tak terpulihkan. Trump sendiri menyatakan telah mengetahui lokasi Khamenei namun memilih untuk tidak mengambil tindakan.
6. Markas Keamanan Iran Diserang
Israel kembali menyerang markas besar keamanan dalam negeri Iran di Teheran. Jurnalis AFP melaporkan ledakan dan asap di berbagai penjuru kota. Menteri Pertahanan Israel menyatakan bahwa jet tempur telah menghancurkan lengan utama penindasan rezim Iran.
7. Jumlah Korban Tewas Terus Bertambah
Israel mencatat 24 warganya tewas dan ratusan lainnya terluka akibat serangan Iran. Sementara Iran mengklaim sedikitnya 224 korban jiwa termasuk komandan militer dan ilmuwan nuklir. Korban sipil juga terus bertambah seiring intensitas serangan yang tak kunjung mereda.
8. Rusia Usulkan Solusi Damai
Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan bahwa solusi damai mungkin dicapai dan menyatakan siap menjadi penengah. Namun tawaran itu diragukan oleh Trump dan Presiden Prancis Emmanuel Macron, mengingat posisi Rusia dalam konflik Ukraina.
9. Rumah Sakit di Israel Jadi Sasaran Rudal
Rudal Iran menghantam rumah sakit utama Soroka Medical Center di Beersheba dan merusak gedung-gedung di Ramat Gan dan Holon, dekat Tel Aviv. Sedikitnya 47 orang terluka akibat serangan ini. Pemerintah Israel mengancam akan memberikan balasan besar-besaran.
10. Ulama Irak Peringatkan Dunia
Ayatollah Agung Ali Sistani dari Irak memperingatkan agar komunitas internasional tidak menargetkan pemimpin tertinggi Iran. Ia menyebut hal itu akan memicu kekacauan besar di kawasan. Seruan damai disampaikannya di tengah meningkatnya serangan balasan antara kedua negara.
11. Rudal Sejjil Jadi Senjata Andalan Iran
Iran resmi menggunakan rudal balistik Sejjil, senjata jarak jauh berbahan bakar padat, dalam Operasi True Promise 3. Rudal ini diklaim mampu menembus pertahanan udara Israel dan menghancurkan fasilitas vital, termasuk pangkalan udara dan kantor intelijen.
Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp:
https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05
Komentar