Via Vallen mengeluarkan permintaan maaf terkait cuitan kontroversialnya di Broadcast Channel Instagram yang menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Sebelumnya, Via Vallen secara terbuka berbagi curhatan mengenai sejumlah masalah yang dihadapinya dalam lingkungan keluarganya, seperti dilansir dari Kapanlagi.com.
Namun, setelah memicu reaksi netizen, Via Vallen merasa perlu meminta maaf dan memohon agar bullying terhadap keluarganya, terutama orangtuanya, dihentikan.
Permintaan Maaf atas Kegaduhan
Via Vallen mengakui kegaduhan yang ditimbulkan oleh cuitannya di Broadcast Channel Instagram dan menyampaikan permintaan maaf atas hal tersebut.
Dia menjelaskan bahwa situasi saat ini membuatnya lebih sensitif, terutama karena sedang mengandung. Hal ini menjadi alasan bagi Via Vallen untuk meminta pengertian dan mengharapkan agar kejadian tersebut tidak diperpanjang.
Kesensitifan karena Kehamilan
Dalam permintaan maafnya, Via Vallen menyatakan bahwa situasi kehamilannya membuatnya lebih sensitif terhadap respons dan perhatian dari orang lain.
Ini menunjukkan bahwa kondisi emosionalnya saat ini sedang tidak stabil, sehingga membuatnya lebih rentan terhadap tekanan dan stres.
Stop Bullying kepada Keluarganya
Via Vallen dengan tegas memohon agar bullying terhadap keluarganya, terutama orangtuanya, dihentikan. Dia menyampaikan bahwa masalah pribadinya tidak seharusnya menjadi bahan untuk menyerang atau menyakiti orang lain, terutama keluarganya yang tidak bersalah dalam situasi tersebut.
Penerimaan Realitas
Meskipun mengalami situasi yang sulit dalam keluarganya, Via Vallen menyadari bahwa ada banyak orang lain di luar sana yang juga mengalami hal serupa. Dia mengungkapkan rasa simpati dan harapannya agar mereka juga diberi kekuatan untuk menghadapi masalah mereka.
Permohonan untuk Menghentikan Kata-kata Buruk
Dengan hati yang terbuka, Via Vallen mengulangi permohonannya agar netizen menghentikan kata-kata yang tidak baik terhadap keluarganya.
Dia menyadari bahwa meskipun tidak bisa mengendalikan reaksi orang lain terhadap curhatannya, namun sebagai manusia, ia berharap akan adanya sikap empati dan pengertian.
Dengan demikian, Via Vallen mengakhiri pernyataannya dengan harapan bahwa permintaan maafnya diterima dengan baik dan bahwa situasi yang memicu kegaduhan tersebut dapat diselesaikan dengan kedewasaan dan kebijaksanaan.
Komentar