Malang, HarianBatakpos.com – Kisah memilukan datang dari dunia olahraga, di mana sejumlah atlet binaraga makan ayam tiren karena anggaran untuk persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025 tak kunjung cair. Video para atlet yang mencuci ayam mati kemarin (ayam tiren) di kamar mandi viral di media sosial, menimbulkan keprihatinan masyarakat luas.
Dalam video yang diunggah ke berbagai platform sosial, terlihat para atlet binaraga makan ayam tiren sebagai sumber protein karena keterbatasan dana. Menanggapi hal tersebut, Ketua Persatuan Binaraga dan Fitnes Indonesia (PBFI) Kabupaten Malang, Indra Khusnul, membenarkan bahwa para atlet dalam video tersebut merupakan binaannya. Ia menyebut bahwa hal ini terjadi karena dana dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang belum cair hingga saat ini.
“Atlet binaraga dituntut untuk menjaga asupan nutrisi tinggi agar bisa membentuk massa otot. Idealnya, satu orang membutuhkan setidaknya Rp3 juta per bulan hanya untuk memenuhi kebutuhan gizi,” ujar Indra Khusnul, Senin (5/5/2025).
Pemerintah Kabupaten Malang pun akhirnya buka suara terkait peristiwa memprihatinkan ini. Plh Sekda Kabupaten Malang, Nurman Ramdansyah, membenarkan adanya keterlambatan pencairan anggaran Porprov 2025 yang berdampak pada seluruh cabang olahraga, termasuk binaraga. Hal ini menjadi penyebab utama mengapa atlet binaraga makan ayam tiren demi mencukupi asupan protein mereka.
Menurut Nurman, pencairan anggaran dari Pemkab memang tidak bisa langsung karena harus melalui beberapa proses administrasi. “Kami memang sedikit terlambat. Semua pencairan anggaran pemerintah memiliki tahapan. Tapi Alhamdulillah, hari ini sudah cair, termasuk untuk atlet binaraga. Semua kebutuhan sudah bisa kami penuhi,” tegasnya, Senin (5/5/2025).
Komentar