Viral
Beranda » Berita » Viral Penipuan Kos Murah di Surabaya Jelang Penerimaan Mahasiswa Baru

Viral Penipuan Kos Murah di Surabaya Jelang Penerimaan Mahasiswa Baru

Viral Penipuan Kos Murah di Surabaya Jelang Penerimaan Mahasiswa Baru
Ilustrasi korban penipuan kos di Surabaya (Foto: Polresta Yogya)

Surabaya, HarianBatakpos.com – Penipuan kos murah di Surabaya kembali marak menjelang masa penerimaan mahasiswa baru. Modus yang digunakan pelaku adalah menawarkan kamar kos eksklusif berharga murah melalui media sosial, khususnya TikTok, yang menyasar mahasiswa dan mahasiswi baru di kampus ternama seperti ITS dan Unair.

Penipu dengan lihai memasang iklan video kos di media sosial dengan harga sewa mulai dari Rp800 ribu hingga Rp1 juta. Kamar kos tersebut disebut lengkap dengan fasilitas kasur, kamar mandi dalam, dan dekat kampus. Namun setelah korban mentransfer uang muka, nomor mereka langsung diblokir, dan alamat kos yang disebutkan ternyata fiktif.

Kepala Satpam Perumahan Dharmahusada Mas, Agusti, mengungkapkan kekesalannya karena kerap kali menemukan orang datang ke alamat palsu di Blok BC-02 No.18 yang ternyata masih berupa tanah kosong.

Viral Emak-Emak Mencurigakan Intip Rumah Kontrakan Jam 4 Pagi

“Baru kemarin saja, ada lima orang datang cari kos di alamat itu. Padahal belum ada bangunan di sana. Sebagian sudah sempat transfer uang muka,” ujar Agusti, Selasa (3/6/2025), dikutip dari TribunJatim.com.

Modus penipuan kos murah di Surabaya ini mencatut beberapa alamat rumah pribadi warga yang sebetulnya bukan tempat indekos. Rata-rata korban yang datang adalah mahasiswa luar kota yang belum mengenal wilayah tersebut dan tergoda harga murah.

“Di sini memang ada kos, tapi nggak ada yang harganya satu juta. Paling murah dua juta. Apalagi kalau dekat kampus seperti ITS atau Unair,” tambah Agusti.

Penipuan kos mahasiswa ini mulai terdeteksi sejak awal 2025. Para korban, khususnya perempuan, kerap buru-buru mentransfer uang karena diberi iming-iming bahwa hanya tersisa satu kamar dan harus segera dibayar agar tidak keduluan orang lain.

Cinta Bertepuk Sebelah Tangan, Adek Warga Lokal Nangis karena Mahasiswa KKN Sudah Punya Pacar

Yang mengherankan, pelaku seolah mengetahui detail alamat di dalam perumahan elit Dharmahusada Mas, yang dijaga ketat oleh sekuriti 24 jam. Pengunjung pun wajib menunjukkan identitas untuk bisa masuk, namun pelaku masih bisa menyebarkan alamat tersebut secara online.

“Sebelum Idul Fitri 2025 sudah ada korban yang lapor ke layanan darurat 112. Polrestabes Surabaya sempat datang, tapi pelaku belum tertangkap hingga sekarang,” jelas Agusti.

Ia mendesak aparat kepolisian untuk serius menindaklanjuti kasus ini dan melacak pelaku melalui rekam jejak transfer bank, agar nama baik lingkungan tidak tercoreng sebagai lokasi kos fiktif yang menjerat mahasiswa baru setiap tahunnya.

Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *