Viral
Beranda » Berita » Viral Video AI ‘Hari Pertama Masuk Neraka’, Netizen Murka: Agama Jadi Lelucon!

Viral Video AI ‘Hari Pertama Masuk Neraka’, Netizen Murka: Agama Jadi Lelucon!

Viral Video AI 'Hari Pertama Masuk Neraka', Netizen Murka: Agama Jadi Lelucon!
Tangkapan layar video AI bertema neraka yang viral di TikTok (Foto: Inilah.com)

Jakarta, harianbatakpos.com – Sebuah video viral bertajuk “Hari Pertama Masuk Neraka” menghebohkan media sosial. Video yang dibuat dengan teknologi AI (Artificial Intelligence) ini menampilkan adegan seseorang berada di neraka dengan sentuhan komedi. Visual tersebut memicu kemarahan publik karena dianggap melecehkan agama.

Konten video AI itu pertama kali diunggah oleh akun TikTok @veo3sesat pada Senin, 2 Juni 2025. Dalam rekaman terlihat beberapa pria berada di tengah lautan lava berwarna oranye kemerahan, dengan latar menyerupai gambaran neraka.

Salah satu pria dalam video melontarkan kalimat “hari pertama masuk di neraka”, lalu disusul suara lain yang menyahut, “ini hari pertama masuk neraka check”. Candaan ini sontak menimbulkan reaksi keras dari warganet. Banyak yang menyebut bahwa menjadikan agama sebagai lelucon adalah tindakan yang tidak pantas.

Viral! Pegawai PUPR Palembang Baku Hantam di Kantor

Meski mengundang gelak tawa sebagian penonton, banyak pula yang mengecam konten tersebut. Mereka menilai bahwa AI seharusnya digunakan untuk hal bermanfaat, bukan untuk bahan candaan soal kepercayaan.

Pemilik Akun TikTok Minta Maaf dan Hapus Video

Setelah menuai kritik tajam, pemilik akun akhirnya meminta maaf secara terbuka dan menghapus video dari platformnya. Ia mengunggah video klarifikasi dan mengatakan bahwa dirinya tidak bermaksud menyinggung siapa pun.

“Banyak orang yang minta video ini dihapus. Mohon maaf apabila video itu tidak layak untuk diposting. Saya sudah hapus, ya,” tulis akun @veo3sesat.

Viral! Pria Buat Video AI Candi Borobudur Bawa Isu Umrah, Kini Diperiksa Polisi

Pro Kontra Netizen Terhadap Video AI

Reaksi netizen pun beragam. Sebagian besar mengutuk video tersebut karena dinilai menyinggung agama, namun ada juga yang menganggapnya hanya sebagai hiburan dari AI semata.

Beberapa komentar warganet:

  • “Secara tidak sadar ternyata sudah mulai menantang Tuhan,” tulis akun @jo***.

  • “Sama aja menantang Tuhan. Jangan berlebihan bercandanya,” tulis akun @se***.

  • “Bercanda juga ada batasnya bang, jadi jangan kelewatan,” tulis akun @ma***.

  • “Eh lu pada ngapain ngoment kek gitu, itu AI kocak,” tulis akun @da***.

  • “Kenapa dihapus? Padahal kontennya justru mengingatkan,” tulis akun @as***.

Fenomena ini menunjukkan bahwa penggunaan AI untuk konten digital memerlukan kehati-hatian, terutama jika menyangkut isu sensitif seperti agama. Teknologi canggih sebaiknya tidak disalahgunakan demi konten viral belaka.


Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp:
https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *