Medan, HarianBatakpos.com – Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (BKKBN), Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, baru-baru ini memimpin delegasi Indonesia dalam Sidang Commission on Population and Development (CPD) ke-58 di Markas Besar PBB, New York. Dalam sidang yang berlangsung dari 7 hingga 11 April 2025 ini, Isyana memamerkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai salah satu inisiatif utama pemerintah.
Program MBG bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui penyediaan makanan bergizi dan pemeriksaan kesehatan gratis. “Program mencakup penguatan layanan kesehatan universal, peningkatan kualitas pendidikan, perlindungan sosial, serta upaya menanggulangi kemiskinan dan kekurangan gizi,” ungkapnya, dikutip dari kompas.com.
Dalam konteks global, tema sidang CPD ini adalah “Ensuring Health Lives and Promoting Well-being for All at All Ages.” Isyana menekankan pentingnya kerjasama multi-pihak untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) dan ICPD Program of Action. Dengan menyoroti capaian Indonesia dalam meningkatkan angka harapan hidup dan menurunkan angka kematian ibu dan anak, Isyana memberikan gambaran positif tentang kemajuan kesehatan di Indonesia.
Lebih lanjut, Sekretaris Kementerian BKKBN, Budi Setiyono, juga menjelaskan bahwa cakupan layanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) telah mencapai 96%. “Keberhasilan ini tidak terlepas dari integrasi digital dan kemitraan publik-swasta yang memastikan akses kesehatan yang adil bagi seluruh masyarakat,” tambahnya.
Dengan mempresentasikan program Makan Bergizi Gratis, Indonesia menunjukkan komitmennya untuk mencapai kesehatan yang lebih baik bagi semua warganya. Ini adalah langkah penting dalam upaya global untuk meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat di berbagai usia.
Komentar