Medan, harianbatakpos.com – Rencana kegiatan aksi ribuan pedagang yang seyogyanya di laksanakan pada hari Senin 16 Juni 2025 di Pemko Medan urung di laksanakan ketika Pemko Medan menerima aspirasi masyarakat pedagang Pusat Pasar.
Pedagang di terima oleh asisten umum Agus Suriono dan Kabag perekonomian Regen Harahap di Balai Kota Medan, Senin (16/6/2025).
Sempat terjadi penolakan kehadiran direktur operasi Ismail Pardede,SH oleh pedagang karena sudah di agendakan pertemuan hanya dengan pihak pemko Medan dengan pedagang , namun pedagang menerima kehadiran Plt Dirut PUD Pasar kota Medan Imam Abdul Hadi.
Dalam agenda audiensi/pertemuan tadi pedagang meminta perbaikan sarana prasarana pasar yang saat ini kondisinya sangat mengkhawatirkan, kebocoran di lantai 3 dan lantai 1, serta meminta di hidupkannya eskalator dan lift yang saat ini tidak berfungsi.
Dedi Harvisyahari selaku Presidium Garuda Merah Putih Community Sumatera Utara yang juga pimpinan aksi meminta Walikota Medan mencopot direktur operasi PUD Pasar Kota Medan yang di anggap sebagai kekisruhan di perusahaan daerah milik pemko Medan.
” Walikota Medan agar segera mencopot direktur oprasi PUD Pasar Kota Medan, karena selama melaksanakan kinerja banyak menuai masalah dan hampir 90% karyawan perusahaan sudah tidak sejalan dengan kinerja direktur oprasi PUD Pasar kota Medan tersebut, jadi ngapain di pertahankan lagi oleh walikota Medan? pinta Dedi Harvisyahari yang juga ketua DPD Appsindo Milenial kota Medan.
Sedang Frans Situmorang selaku Kabid organisasi Garuda Merah Putih Community Sumatera Utara juga meminta agar hasil pemeriksaan inspektorat pemko Medan terkait pasar Induk segera di sampaikan ke Publik.
” Sudah jelas dugaan dugaan pungli itu terjadi, dan badan pengawas perusahaan daerah seharusnya cepat melaporkan ini ke walikota Medan, agar walikota Medan mengambil tindakan dengan mencopot direktur oprasi PUD Pasar kota Medan” tegas Frans Situmorang.
Muhammad Rasyid Ridho selaku sekretaris DPD Appsindo Milenial kota Medan meminta agar pencopotan direktur oprasi PUD Pasar kota Medan segera di putuskan oleh walikota Medan,
” Ini seharusnya sudah di laksanakan oleh walikota Medan, agar posisi yang menggantikan direktur oprasi PUD Pasar kota Medan kedepannya bisa menyesuaikan dengan kondisi yang ada ” kata Ridho
” Kita semua tau direktur oprasi PUD Pasar kota Medan ini siapa, kinerjanya dan dia kan mantan karyawan PUD Pasar, seharusnya dalam jabatannya dia mampu menyesuaikan serta beradaptasi dengan ratusan karyawan perusahaan, namun ini kan tidak? Malah semua kebijakan plt Dirut PUD Pasar kota Medan terus di intervensi yang akhirnya kebijakan yang ambigu lah yang keluar, “sesal Ridho .
Dilaporkan
Asisten umum Agus Suriono dan Kabag ekonomi pemko Medan menyatakan bahwa hasil pertemuan ini akan langsung di laporkan ke pada pimpinan (walikota Medan) terkait kebijakan nantinya akan menjadi kebijakan walikota Medan , yang jelas pak walikota Medan berharap agar pedagang tetap tenang dalam menjalankan aktivitas berdagang, dan tentunya walikota Medan akan mengambil langkah langkah sesuai harapan masyarakat pedagang di pusat pasar. (BP/EI)
Komentar