Medan, harianbatakpos.com – Pemko Medan mengajak gereja dapat berperan dalam mencegah penyalahgunaan narkoba.
Hal ini disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Pj Sekda Topan Obaja Putra Ginting ketika menghadiri HUT ke -33 GKPB MDC Medan, jalan Tapian Nauli, Medan Sunggal, Minggu (15/12/24). Peringatan HUT ini sekaligus dengan perayaan Natal tahun 2024.
Dalam acara yang dihadiri Sekretaris Umum GKPB Pendeta Salemba Aru Sahete, Dewan pengurus GKPB Antoni Wan, Pj Sekda Topan mengatakan diketahui bersama penyalahgunaan narkoba di Sumut termasuk kota Medan cukup tinggi. Sebagai Pemerintah, kami senantiasa mengingatkan seluruh elemen masyarakat agar dapat bersama-sama mencegah penyalahgunaan narkoba.
“Penyalahgunaan Narkoba di Sumut masih yang tertinggi di Indonesia. Untuk itu dalam pertemuan ini kami mengajak Gereja -gereja agar dapat bersama-sama mencegah peredaran narkoba”, kata Topan Obaja Putra Ginting.
Menurut Pj Sekda, mengatasi Penyalahgunaan Narkoba merupakan tanggung jawab bersama termasuk gereja juga punya tanggung jawab untuk mencegah penyalahgunaan narkoba dengan mendidik anak-anak generasi muda kita agar mereka tidak terjerumus dalam kejahatan narkoba.
“Jangan sampai nantinya keluarga kita menjadi korban dari Penyalahgunaan Narkoba. Untuk itu Gereja harus memiliki upaya efektif dalam mencegah dan mengatasi penyalahgunaan narkoba”, ujar Pj Sekda Medan.
Diyakini Pj Sekda, jika gereja-gereja mampu memberikan pendidikan yang dapat mencegah penyalahgunaan narkoba bagi generasi muda, maka jumlah Penyalahgunaan Narkoba di kota Medan juga akan turun.
Pada kesempatan ini juga, Topan mengungkapkan bahwa Pemko Medan mulai dari akhir bulan November hingga Desember terus melakukan safari Natal mengunjungi gereja-gereja yang ada di seluruh wilayah kota Medan. Dalam safari Natal tersebut Pemko Medan juga senantiasa penyampaian pesan agar bersama-sama mencegah penyalahgunaan narkoba. (BP/EI)
Komentar