Dalam unggahan tersebut, Fegiegie menjelaskan bahwa insiden ini bermula ketika anak dari wanita itu menolak mengenakan seatbelt saat pesawat hendak lepas landas. “Ur child don’t want to wear a seatbelt and you blaming the flight attendant (anak Anda tidak mau memakai sabuk pengaman dan Anda menyalahkan pramugari),” tulisnya dalam keterangan yang dikutip pada Selasa (7/1/2025).
Pramugari yang bertugas disebut telah mencoba menyampaikan aturan dengan baik, tetapi wanita tersebut tetap tidak kooperatif. “Intinya dia itu sudah dibilang baik-baik sama pramugarinya kalau harus pakai seatbelt karena mau takeoff, tapi anaknya nggak mau. Terus pramugarinya bilang SOP memang harus pakai seatbelt, tapi masih ngeyel,” tambah Fegiegie dalam unggahannya.
Kejadian ini menyebabkan keributan kecil di dalam pesawat. Penumpang lainnya dan petugas tampak berkerumun untuk menyaksikan perdebatan. Meski pramugari telah memberikan edukasi tentang pentingnya penggunaan seatbelt sesuai dengan standar operasional penerbangan, penumpang tersebut tetap marah dan menolak mematuhi aturan.
Insiden ini menarik perhatian publik di media sosial, mengingat pentingnya keselamatan penerbangan. Pengguna media sosial ramai membahas tindakan wanita tersebut yang dianggap tidak menghormati aturan dan berpotensi membahayakan penerbangan.
Komentar