Peristiwa
Beranda » Berita » Wapres Ma’ruf Amin: Mental Judi Sudah Menyebar, Nomor Mobil Pun Dijadikan Taruhan!

Wapres Ma’ruf Amin: Mental Judi Sudah Menyebar, Nomor Mobil Pun Dijadikan Taruhan!

Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

Jakarta-BP: Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengungkapkan keprihatinannya terhadap maraknya budaya judi di masyarakat Indonesia. Menurutnya, mentalitas berjudi telah menyebar luas, hingga nomor mobil pun dijadikan taruhan.

 

“Mental judi ini sudah menghantui masyarakat kita. Bahkan apa-apa semua bisa dijudikan itu. Nomor mobil aja dijudikan. Ini bahaya sekali,” ujar Ma’ruf Amin saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Kamis (27/6), sebagaimana disiarkan di kanal YouTube Wakil Presiden RI.

Kecelakaan Balon Udara di Turki, 12 WNI Alami Luka-Luka

 

Bahaya Judi Online yang Mengancam

 

Wapres Ma’ruf Amin menyoroti bahaya judi online yang semakin meluas, mengancam berbagai kalangan, mulai dari anak muda hingga anggota DPR. Ia menekankan pentingnya edukasi untuk mencegah masyarakat terjerumus dalam praktik perjudian online, selain penindakan tegas oleh Satgas Pemberantasan Judi Online.

Oknum Dosen Diduga Tilep Dana Beasiswa, Mahasiswi di Bone Putus Kuliah 

 

“Satgas sudah bertekad untuk melakukan tindakan pada semua pihak, tentu kita ingin menghilangkan atau paling tidak mengecilkan ini. Sebab kalau tidak, ini akan berbahaya,” tegas Ma’ruf.

 

Efek Jera dan Karakter Masyarakat Penjudi

 

Ma’ruf berharap pemberantasan judi online yang digalakkan pemerintah dapat menimbulkan efek jera yang signifikan. Ia mengingatkan bahwa masyarakat yang terjebak dalam judi online akan menjadi ‘masyarakat penjudi’ yang memiliki karakter malas, tidak kreatif, dan tidak semangat.

 

“Kalau masyarakat kita jadi masyarakat penjudi, wah itu mungkin nanti ada di tempat lain yang berjudi orang kaya. Lah, kita ini orang miskin. Korban pinjol sudah banyak. Ada suami istri bercerai, suaminya dibakar gara-gara pinjol. Wah, macam-macam,” ungkap Ma’ruf.

 

Transaksi Judi Online di Indonesia

 

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahjanto menyebutkan lima provinsi dengan transaksi judi online terbesar berdasarkan data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Jawa Barat berada di urutan pertama dengan transaksi mencapai Rp3,8 triliun, diikuti DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Banten.

 

Maraknya judi online juga menjangkiti anggota dewan. Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana, mengungkapkan bahwa lebih dari 1.000 orang di lingkungan legislatif, mulai dari DPR RI hingga DPRD, terlibat dalam praktik judi online.

 

 

 

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan