Nasional
Beranda » Berita » Mesin ATM dan Keamanan Uang, Apa yang Harus Diketahui Masyarakat Mengenai Uang Palsu?

Mesin ATM dan Keamanan Uang, Apa yang Harus Diketahui Masyarakat Mengenai Uang Palsu?

Mesin ATM dan Keamanan Uang, Apa yang Harus Diketahui Masyarakat Mengenai Uang Palsu?
Mesin ATM dan Keamanan Uang, Apa yang Harus Diketahui Masyarakat Mengenai Uang Palsu?

Medan,  HarianBatakpos.com – Kasus peredaran uang palsu di UIN Alauddin Makassar, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, menarik perhatian publik.

Masyarakat khawatir jika uang palsu tersebut sudah tersebar luas, termasuk melalui mesin ATM.

Namun, Bank Indonesia (BI) memberikan jaminan bahwa mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM), khususnya yang memiliki fitur setor tunai, aman dari peredaran uang palsu, dilansir dari Kompas.com.

Profil Lengkap Menteri PANRB Rini Widyantini

Deputi Direktur Bank Indonesia Sulawesi Selatan, Edy Kristianto, menjelaskan bahwa mesin ATM dilengkapi dengan sensor canggih yang dapat mendeteksi uang palsu.

“Untuk ATM setor tunai paling susah dimasukkan (uang palsu). Karena selain kontrol manusia, juga ada kontrol sensor, jadi tertolak,” ujarnya di Makassar pada Jumat (20/12/2024). Teknologi ini memungkinkan uang palsu untuk ditolak otomatis sebelum dapat diproses lebih lanjut.

BI juga terus berupaya untuk menjaga keamanan alat pembayaran dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap transaksi yang sah.

Salah satu langkah yang dapat diambil masyarakat adalah memeriksa keaslian uang secara mandiri. Deputi Kepala Perwakilan Wilayah Bank Indonesia Sulawesi Selatan, Ricky Satria, memberikan tips cara mudah untuk mengecek keaslian uang kertas.

Retret Gelombang II: Ponsel Diperbolehkan, Ajudan Dilarang

Ada tiga cara sederhana yang dikenal dengan 3D: dilihat, diraba, dan diterawang. Pertama, uang dapat dilihat secara cermat, memperhatikan elemen hologram dan detail gambar pada uang.

Kedua, dengan meraba, Anda dapat merasakan tekstur uang yang lebih kasar dan tebal. Terakhir, dengan menerawang uang ke arah cahaya, Anda akan melihat watermark yang menunjukkan keaslian uang tersebut.

Penting bagi masyarakat untuk mengetahui cara ini untuk memastikan uang yang diterima adalah uang yang sah dan tidak palsu. Dengan demikian, peredaran uang palsu dapat diminimalisir, dan keamanan transaksi dapat terjaga.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *