Medan, HarianBatakpos.com – SMA Pradita Dirgantara Boyolali baru-baru ini meraih prestasi luar biasa dengan 50 siswa kelas XII yang mendapatkan beasiswa kuliah ke luar negeri. Keberhasilan ini menunjukkan komitmen sekolah dalam menciptakan lingkungan belajar yang mendukung siswa untuk berkembang secara optimal. Proses seleksi yang ketat, penerapan kurikulum internasional seperti International Baccalaureate (IB), serta pendampingan guru yang intensif menjadi faktor utama dalam pencapaian ini.
Prestasi SMA Pradita Dirgantara Boyolali
Momen bahagia ini menjadi viral di media sosial, terutama melalui video yang diunggah di akun Instagram resmi SMA Pradita Dirgantara (@smapraditadirgantara) pada Sabtu (3/5/2025). Dalam video tersebut, terlihat siswa-siswa bersorak gembira setelah mendengar kabar baik mengenai beasiswa yang mereka terima. “Mimin ditanya banyak orang, itu asli dari Pradita, Min? Nah, video aslinya ada di akun TikTok Pradita, ya,” tulis akun tersebut, dilansir dari laman lambeturah.co.id.
Isnaini Rohayati, guru pendamping atau PIC Perguruan Tinggi Luar Negeri (PTLN), menjelaskan bahwa setiap siswa memiliki penanggung jawab sesuai peminatan mereka. “Kami tidak mau anak tidak siap ketika kesempatan ada. Kami menyiapkan anak-anak sedini mungkin,” ungkapnya. Bimbingan ini mencakup informasi lengkap mengenai syarat, manfaat, dan peluang yang tersedia untuk siswa yang ingin melanjutkan pendidikan mereka di luar negeri.
Komitmen untuk Masa Depan
Pencapaian 50 siswa SMA Pradita Dirgantara Boyolali ini tidak hanya sekadar angka, tetapi merupakan cerminan dari dedikasi sekolah dalam mempersiapkan generasi mendatang. Dengan adanya kurikulum internasional dan dukungan penuh dari para guru, siswa diarahkan untuk meraih impian mereka. Keberhasilan ini patut dicontoh oleh institusi pendidikan lain di Indonesia.
Dengan demikian, SMA Pradita Dirgantara Boyolali menunjukkan bahwa dengan persiapan yang matang dan dukungan yang tepat, siswa dapat mencapai prestasi yang membanggakan di tingkat internasional.
Komentar