Andi Arief Tuding Hasto Bajak Kader Demokrat

Jakarta-BP: Wakil Sekretaris Jenderal Demokrat (PD) Andi Arief kembali melontarkan tudingan melalui akunnya di Twitter. Kali ini, mantan aktivis mahasiswa era 1998 itu mengarahkan tuduhan ke Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.
Andi menuding Hasto membajak kader PD untuk memperkuat barisan Tim Pemenangan Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin (Jokowi - Ma’ruf).
“Saya tidak mengerti kenapa Ibu Megawati merestui Hasto yang rajin membajak kader demokrat untuk gabung ke tim Jokowi. Apakah PDIP sudah sangat miskin kader berkualitas?” ujar Andi melalui akun @AndiArief_ di Twitter, Kamis (30/8).
Andi mencontohkan langkah Hasto menggaet mantan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar sebagai juru bicara di Tim Pemenangan Jokowi - Ma’ruf. Padahal, bintang film Naga Bonar itu merupakan kader PD.
“Saya berharap Ibu Megawati bisa menertibkan dari mulai mulut sampau tindak tanduk Hasto yang sudah di luar batas ingin merusak Partai Demokrat. Kami bukan hanya marah tapi sudah taraf enek,” sambungnya.
Andi menegaskan, PD merupakan partai besar. Menurutnya, partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu sudah punya posisi jelas di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Politikus asal Lampung itu lantas mencontohkan langkah Hasto mendekati Abraham Samad saat masih memimpin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 2014 agar maju menjadi salah satu bakal calon wakil presiden bagi Jokowi. “Dari situ awal pemberantasan korupsi jadi bermasalah,” sebutnya.
Menurut Andi, pola serupa juga diterapkan kepada kader-kader PD. Andi pun menilai Hasto telah merusak PD. “Anda tidak hebat. Anda perusak,” tudingnya.
Oleh karena itu Andi mengingatkan Hasto agar tak menambah panas hubungan PD dengan PDIP. “Tolong, Ibu Megawati. Tertibkan Sekjen Hasto agar hubungan Demokrat dan PDI-P tidak makin panas,” pintanya.
Sumber: JPNN (JP)
Komentar