Baru Hitungan Hari Dikerjakan, Jalan Hutagalung Sudah Berantakan

Terlihat pekerjaan pengaspalan (Lapen) jalan Hutagalung Desa Baruara sudah "hancur lebur-lebur saat ditemui dilapangan. Foto(BP/JohanPangaribuan)

Tobasa-BP:  Pekerjaan pengaspalan lapisan penetrasi (Lapen) Jalan menuju Hutagalung, Feds Baruara , Kecamatan Balige, Kabupaten Toba Ssmodir baru hitungan hari dikerjakan sudah hancur berantakan.

Proyek yang bersumber dari APBD Tahun Anggaran 2018 Dinas Perumahan Rakyat Dan Kawasan Permukiman (PERKIM) yang baru selesai dikerjakan kini terlihat rusak parah yang akibat aliran air dari persawahan masyarakat yang mengaliri ke badan jalan.

Berdasarkan hadil pemantauan di lapangan Selasa(21/8), sepanjang  pinggiran jalan yang baru selesai diaspal sudah terkelupas diduga kuat tidak sesuai dengan spesifikasi.

"Baru selesai dikerjakan yang hari minggu kemarin, namun seperti inilah hasil pekerjaannya sudah hancur akibat air dari persawahan yang mengaliri jalan ini dan ditambah lagi pinggiran jalanpun gampang terkelupas dan itu bisa saja akibat tidak sesuainya kepadatannya," tutur Tambunan masyarakat Desa Baruara.

"Selama pengerjaan ini tidak ada terlihat papan proyeknya sampe selesainya pekerjaan ini," tambah Tambunan.

Bilhot Sirait PPTK, Delima Silalahi dan konsultan Dinas Perumahan Rakyat Dan Kawasan Permukiman (DISPERKIM) bersama rekanan saat ditemui harianbatakpos.com dilapangan sedang mengecek kerusakan jalan.

"Belum selesai pekerjaannya, ini seharusnya pake plat duiker. Bisa saja kemarin ini ditinggalkan begitu saja agar wales bisa masuk untuk pemadatan," terang Delima Silalahi yang juga dari DISPERKIM.

"Bilhot Sirait juga mengatakan untuk anggaran pekerjaan pengaspalan jalan Hutagalung Desa Baruara ini sekitar 100 juta yang bersumber dari APBD Kab. Tobasa TA 2018," terangnya. (BP/JNP)

Penulis:

Baca Juga