Bupati Resmi Buka MTQN Ke-51 Tahun 2019 Tingkat Tapanuli Selatan

Bupati H Syahrul M Pasaribu SH didampingi unsur Forkopimda memukul Bedug tanda dimulainya MTQN ke-51 tingkat Tapsel, dan penyerahan tropi MTQN untuk diperebutkan kembali, Minggu malam (24/3-2019). Foto : BP/AA

Tapanuli Selatan-BP: Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) H Syahrul M Pasaribu SH membuka secara resmi Musabaqah Tilawatil Qur'an Nasional (MTQN) Ke-51 Tahun 2019 tingkat Tapanuli Selatan yang ditandai dengan pemukulan Bedug dan diiringi Takbir, di Lapangan Sepakbola Desa Siuhom - Sitinjak Kecamatan Angkola Barat, Minggu malam (24/3-2019).

Dalam sambutannya Syahrul mengatakan bahwa kegiatan MTQN ini merupakan kegiatan keagamaan yang menjadi media dakwah dan syiar keagamaan yang efektif. Selain itu juga menjadi forum silaturrahmi yang mengandung nilai-nilai positif dalam memperkuat rasa persatuan/kesatuan dan persaudaraan serta ikatan kebersamaan, ujarnya.

Disisi lain, Syahrul juga mengatakan bahwa perhatian pemerintah pusat dibawah kepemimpinan Presiden RI H Joko Widodo untuk ummat Islam cukuplah besar yang antara lain dengan ditetapkannya 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional melalui Kepres No 22 Tahun 2015, dan begitu juga dengan upaya pemerintah dalam mendekati pemerintah Saudi Arabia untuk menambah kuota haji dari kurang lebih 180.000 orang menjadi kurang lebih 210.000 orang.

"Saya juga berharap MTQN ini bisa menjadi salah satu sumber kesejukan dan sumber mata air yang dapat memperkokoh hubungan Ukhuwah Islamiyah kita. Oleh karena itu kita harus perangi berita hoax, fitnah memfitnah, ujaran kebencian, hingga adu domba diantara sesama ummat, maupun sesama anak bangsa, kita semua harus menghindarinya," ungkap Syahrul.

Bupati juga mengajak kepada seluruh yang hadir untuk memanjatkan do'a dengan membaca surah Al Fatiha yang dihadiahkan kepada almarhum HM Saleh Harahap (mantan Bupati Tapsel periode 2000 - 2005) yang telah menghibahkan sebagian tanahnya untuk digunakan pembangunan tribun dan jalan dilokasi MTQN ke-51 ini, tambah Syahrul.

Sebelumnya Ketua Umum panitia penyelenggara Marasaud melaporkan bahwa pelaksanaan MTQN ini diikuti oleh 624 Kafilah dari seluruh Kecamatan dengan cabang yang diperlombakan sebanyak 8 cabang yaitu cabang Muzawwad tingkat anak-anak, remaja, dewasa dan Qiraat Saba'ah, cabang Hifdzil Qur'an, cabang Fahmil Qur'an, cabang Syarhil Qur'an, cabang Khattil Qur'an, cabang Tafsir Qur'an, cabang Tartil Qur'an dan Musabaqah Qira'atul Kutub (MQK), paparnya.

Kegiatan MTQN ini dilaksanakan selama tiga hari yakni tanggal 24 s/d 26 Maret 2019. dengan mengusung tema 'Melalui Musabaqah Tilawatil Qur'an Ke-51 Kabupaten Tapanuli Selatan Tahun 2019 Kita Tingkatkan Iman, Ilmu dan Amal Menuju Masa Depan Tapsel Yang Sehat, Cerdas dan Sejahtera', jelasnya.

Sedangkan pelaksanaan pembukaan ini telah terlebih dahulu diawali dengan pawai ta'aruf yang diikuti oleh ribuan peserta yang terdiri dari grup Drumband, Kafilah Kecamatan, Anggota Perwiritan, Barisan Pendidikan, Kepala Desa, Ketua PKK Desa, BPD, Group Nasyid, Pelajar serta Ormas Keagamaan, Kepemudaan dan Profesi. MTQN ini juga dimeriahkan dengan adanya stand pameran yang diikuti oleh OPD, Bank Sumut, Perguruan Tinggi, BAZNAS dan BUMD, tambahnya.

Adapun pelaksanaan MTQN ini bertujuan untuk meningkatkan rasa cinta serta melahirkan generasi muda yang Qur'ani, cerdas dan berakhlakul karimah serta sebagai wadah silaturahim dan uji kompetensi sesama qori dan qoriah, hafidz dan hafidzah kecamatan di tingkat kabupaten, pungkasnya.

Kemeriahan pembukaan MTQN nampak dari penampilan tarian konfigurasi yang dibawakan anak-anak remaja Tapsel dalam kebhinnekaan yang dikolaborasikan dengan musik tradisional. Penampilan tersebut menjadi pusat perhatian masyarakat yang hadir dan cukup menghibur para pengunjung dengan penampilan mereka.

Turut hadir pada acara tersebut Ketua Komisi VII DPR RI Gus Irawan Pasaribu, Forkopimda Tapsel, Wabup Tapsel Aswin Effendi Siregar, anggota DPRD Tapsel, para Asisten, Staf Ahli Bupati, pimpinan OPD, Kabag, Camat, Ketua Wali Amanat USU Panusunan Pasaribu, Kakan Kemenag, tokoh masyarakat Sumut Syamsul Qamar, Ketua MUI, IPHI, BKMT, tokoh masyarakat, adat, agama, Ormas/OKP dan Ormas keagamaan serta para seluruh kafilah. (BP/PS1)

Penulis:

Baca Juga