Cemburu Karena Istri Sering Digoda, Pria Bandung Tusuk Mati Sahabat Sendiri

Bandung-BP: Cemburu buta membuat Reno Candra (29) gelap mata. Ia murka dan nekat menikam mati sahabatnya, Wahyu (29). Insiden itu berlangsung di kawasan Pasar Gedebage, Kota Bandung, Jabar pada Kamis (19/7) malam pukul 23.30 WIB.
Reno mengaku melihat sendiri korban menggoda istrinya."Saya lihat dengan mata dan kepala saya sendiri. Kalau dia (Wahyu) menggoda istri saya," ucap Reno di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Jumat (20/7/2018).
Pada Kamis (19/7) malam, sekitar pukul 23.30 WIB, Reno berencana menemui Wahyu. Reno lantas menelepon Wahyu untuk mengajak bertemu di sekitar Pasar Gedebage, Bandung. Saat bertemu, Reno langsung mempertanyakan maksud godaan itu. Wahyu mengelak tuduhan tersebut. Namun, Reno yang sudah gelap mata, langsung menusukkan pisau dapur yang sudah dia bawa.
Kasatreskrim AKBP M Yoris Maulana mengatakan ada enam kali tusukan di antaranya ke arah dada sebelah kiri, lengan sebelah kiri dan arah dagu sebanyak tiga kali. Wahyu tersungkur bersimbah darah. Dia langsung dibawa ke RSUD Bandung di Jalan Rumah Sakit untuk dilakukan tindakan medis akan tetapi sekitar pukul tiga pagi tadi, korban meninggal dunia," ucapnya.
Polisi yang menerima laporan langsung mengejar pelaku. Tim gabungan Satreskrim Polrestabes Bandung bersama Polsek Panyileukan sukses melacak keberadaan Reno.
"Setengah jam kemudian, pelaku bisa kita tangkap di tempat persembunyiannya di Panyileukan. Pelaku ditangkap dalam waktu empat jam setelah kejadian," tutur Yoris.
Reno mengaku khilaf menikam bertubi-tubi temannya tersebut. Dia gelap mata lantaran emosi.
"Saya khilaf," ucap Reno singkat.
Kasatreskrim AKBP M Yoris Maulana mengatakan kasus penusukan tersebut bermotif cemburu. Korban kerap menggoda istri pelaku.
"Pelaku cemburu terhadap korban yang sering menggoda istri pelaku," kata Yoris.
Reno kini mendekam di ruang tahanan Mapolrestabes Bandung. Dia diganjar Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan yang ancaman hukumannya 7 tahun penjara. (BP/JP)
Komentar