Demi Hibur Nenek, Cucu Gunakan AI untuk Nyamar Jadi Ayahnya yang Meninggal, serta Kisah Mengharukan Aktor Taiwan ‘Hidupkan’ Kembali Putrinya dengan Teknologi

Di tengah perbincangan tentang teknologi yang semakin maju, kisah-kisah mengenai pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) untuk keperluan emosional menjadi sorotan hangat.

Dua kisah yang viral belakangan ini mengungkapkan cara di mana teknologi AI digunakan untuk menghibur orang-orang yang terkena dampak kehilangan yang mendalam, dilansir dari Tribunnews.Com.

Di China, seorang cucu mengambil langkah ekstra untuk menghibur neneknya yang berusia 91 tahun setelah sang ayah meninggal dunia enam bulan yang lalu.

Pria bernama Sun, dari provinsi Liaoning, menggunakan teknologi deepfake untuk menyamarkan dirinya menjadi mendiang ayahnya.

Sang nenek, yang tidak mengetahui bahwa putranya telah meninggal, menjadi terhibur dengan video yang menampilkan cucunya 'menghidupkan kembali' ayahnya menggunakan teknologi AI.

Pesan yang disampaikan oleh Sun dalam video tersebut sangat menyentuh hati sang nenek, memberikan harapan dan ketenangan dalam situasi yang sulit.

Sementara itu, di Taiwan, seorang aktor bernama Tino Bao membagikan momen mengharukan ketika dia 'menghidupkan kembali' putrinya yang meninggal dengan menggunakan teknologi AI.

Felicity, putri Tino, meninggal karena penyakit langka pada tahun 2021. Tino, dengan bantuan teknologi proyeksi hologram 3D dan model AI, berhasil menciptakan versi digital realistis dari Felicity. Video yang menampilkan Felicity menyanyikan lagu selamat ulang tahun untuk ibunya membuat banyak orang terharu dan menginspirasi.

Kedua kisah ini menggambarkan bagaimana teknologi AI tidak hanya digunakan untuk tujuan praktis, tetapi juga untuk menghadirkan kebahagiaan dan kenyamanan emosional bagi individu-individu yang membutuhkannya.

Meskipun teknologi ini menimbulkan pertanyaan etis, terutama dalam hal penggunaannya untuk 'menghidupkan kembali' orang yang telah meninggal, namun dalam konteks ini, kedua kisah tersebut menunjukkan dampak positif yang dapat dibawa oleh kemajuan teknologi.

Melalui pemanfaatan teknologi AI, Sun dan Tino Bao telah berhasil memberikan momen kebahagiaan dan penghiburan bagi orang-orang terdekat mereka.

Meskipun tidak bisa menggantikan kehilangan yang sebenarnya, upaya mereka untuk menghadirkan kembali kenangan dan kebersamaan dengan orang yang telah tiada layak diapresiasi.

Penulis: Yuli astutik

Baca Juga