Disnaker Segera Kordinasi Dengan PD Pasar, Walikota Medan Harapkan Pedagang di 53 Pasar Ikut BPJS

Medan-BP: Walikota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi didampingi Kadis Tenaga Kerja Kota Medan Hana Lore Simanjuntak menyambut baik rencana BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Sumbagut untuk meng-cover pekerja sektor formal maupun informal di Kota Medan guna memberikan perlindungan dalam mengatasi risiko sosial sosial ekonomi tertentu akibat hubungan kerja.
Untuk itu Walikota minta kepada Kadis Tenaga Kerja segera berkoordinasi dengan PD Pasar guna menindaklanjuti harapan BPJS Ketenagakerjaan tersebut. Dikatakan Walikota, Pemko Medan sangat mendukung BPJS Ketenagakerjaan. Hal itu dibuktikan dengan mengikutsertakan pegawai bukan Apratur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Medan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
“Saya juga berharap agar BPJS Ketenagakerjaan juga memperhatikan para nelayan kita, sebab mereka masuk dalam kategori pekerja sektor informal. Sebelum mengajak nelayan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, saya minta pihak BPJS Ketenagakerjaan memberikan penjelasan secara rinci terkait manfaat yang diperoleh nelayan jika mengikutinya,” harap Walikota saat menerima Deputi Direktur Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Wilayah Sumbagut Umardin Lubis di Rumah Dinas Jalan Sudirman Medan, Selasa (23/10).
Selanjutnya terkait dengan penghargaan yang diberikan Dirut BPJS Ketenagakerjaan, Walikota mengucapkan terima kasih. Tentunya penghargaan itu semakin memotivasi dalam upaya melindungi dan meningkatkan kesejahteraan para pekerja baik formal maupun informal di Kota Medan.
Sementara Deputi Direktur Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Wilayah Sumbagut Umardin Lubis, minta dukungan penuh Walikota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi agar seluruh tenaga kerja baik formal maupun informal yang ada di Kota Medan peserta BPJ Ketenagakerjaan. Tentunya ini samgat potensial, sebab Kota Medan memiliki 53 pasar tradisionil.
Atasa dasar itulah, mereka melaporkan kepada Walikota sehingga seluruh pedagang yang ada di 53 pasar tradisionil di ibukota Provinsi Sumatera Utara dapat menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Untuk mewujudkan hal itu, Umardin berharap dukungan penuh dari orang nomor satu di Pemko Medan tersebut.
Dengan dukungan Walikota, jelas Umardin, pihaknya dengan PD Pasar dapat bekerjasama. Dengan demikian pihak PD Pasar dapat menjadi agen BPJS untuk merekrut para pedagang menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
“Jadi bagi pedagang yang mau mendaftar, mereka bisa melalui PD Pasar,” ungkapnya. (BP/EI)
Komentar