DPRD Lampung Tengah Belajar Sistem e-Budgetting Dan e-Planning Ke DPRD Medan
Medan-BP: DPRD Kabupaten Lampung Tengah melakukan kunjungan kerja ke DPRD Kota Medan, Senin (24/09/2018) untuk mempelajari sistem e planning dan e budgeting yang telah diterapkan di Kota Medan.
Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Iswanda Ramli dan Ihwan Ritonga serta anggota DPRD Kota Medan lainnya, Ahmad Arief menerima langsung rombongan anggota DPRD Kabupaten Lampung Tengah di ruang Banmus, lantai II gedung DPRD Kota Medan.
Ketua DPRD Kabupaten Lampung Tengah, Ahmad Zunaidi Sunardi mengungkapkan sistem eplaning dan e budgeting yang diterapkan di Kota Medan merupakan salah satu sistem yang terbaik di Indonesia.
“Setahu kami, selain Medan juga ada di Jawa Barat yang pelaksanaan sistem eplaning dan ebudgettingnya terbaik di Indonesia. Makanya, kami ke Medan untuk mempelajari sistem ebudgettingnya dan eplanningnya,” jelasnya.
Ahmad Zunaidi menambahkan hingga saat ini Kabupaten Lampung Tengah belum menggunakan sistem eplanning dan ebudgettingnya. Namun, demikian Ahmad Zunaidi menambahkan selaku kabupaten yang baru mekar dengan jumlah penduduk 1,4 juta jiwa sudah menggunakan sistem non tunai.
“Memang masih sebatas non tunai, tapi belum melaksanakan sistem ebudgetting dan eplanning. Makanya, besok kami akan melakukan MoU dengan Pemko Medan terkait ebudgetting dan eplanning ini,” ungkapnya.
Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Iswanda Ramli mengapresiasi kunjungan kerja rombongan DPRD Kabupaten Lampung Tengah tersebut.
Diketahui, dalam mengimplementasikan sistem e-Planning dan e-Budgeting, Pemko Medan, memulai dari rembuk warga untuk mengumpulkan spirasi warga yang direkam dan di input ke dalam sistem. Selanjutnya hasil rembuk warga tersebut dibawa ke Musrenbang Kecamatan dan hasilnya kembali di input. Kemudian keseluruhannya dipaparkan di Musrenbang Kota Medan.
“Kalau Kota Medan berhasil menerapkan sistem eplanning dan ebudgetting ini, berarti Kabupaten Lampung Tengah juga bisa menerapkannya agar penyelenggaraan pemerintah daerahnya semakin baik, transparan dan akuntabel,” ungkapnya didampingi Ihwan Ritonga dan Ahmad Arief. (BP/EI)
Komentar