DPRD Medan Nilai Kinerja Kadis DPKPPR Buruk

Medan-BP: Fraksi partai Nasdem DPRD Medan sangat menyayangkan, Kinerja kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Penataan Ruang (DPKPPR) Kota Medan, Benny Iskandar dinilai buruk tidak mampu mencapai target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

Untuk itu,  Ketua Fraksi Nasdem, Afif Abdillah melalui wakil Ketua, Antonius D Tumanggor (foto)  sangat menyayangkan dan ini harus dilakukan pembenahannya, katanya kepada wartawan, Rabu (26/2/2020).

Menurut anggota komisi 4 DPRD Medan ini, banyak menjamur bangunan baik rumah toko dan perumahan ditemukan dan sedang dalam pembangunan namun PAD dari sektor IMB tidak tercapai menjadi pertanyaan.

” Ada lagi, contohnya, bangunan yang dibangun berbeda dengan jumlah yang ada tertera pada IMB, ” kenapa bisa begitu, pantas saja kebocoran PAD dari sektor penerimaan pajak perizinan IMB tidak tercapai, karena diduga telah bocor di tengah jalan,” terang Antonius.

Antonius menyebutkan, kepala  DPMPTSP Medan, Qamarul Fattah di DPRD Medan, pernah menyebutkan bahwa untuk tahun 2020, target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp.272,9 Miliar dengan rincian pendapatan sebesar Rp.120,5 Miliar dari reklame berupa Billboard sebesar Rp.77,5 Miliar, reklame kain (10,8 Miliar), reklame sticker toko ( Rp.5 Miliar), reklame selebaran (Rp.1,8 Miliar), reklame mobil berjalan ( Rp.2,6 Miliar) dan iklan lainnya Rp.23 Miliar. Sementara dari retribusi sebesar Rp. 152,4 Miliar yakni dari retribusi Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Rp.147,7 Miliar dari retribusi IMB Center Point (100 Miliar), retribusi IMB Medan Plaza yang kemungkinan akan dibangun pada 2020 (Rp.10-11 Miliar), serta IMB RTT (Rp.30 Miliar).

Sementara itu, DPMPTSP juga menarik retribusi dari perpanjangan warga negara asing sebesar Rp.4,8 Miliar.

” Kita ketahui target PAD dari sektor IMB yang ditargetkan sebesar Rp.147,7 miliar hanya terealisasi berkisar Rp 17,1 miliar atau 11,61 %. Meskti tak tercapai, target retribusi IMB tahun 2019 tetap Rp 147,7 miliar, juga belum maksimal,” ujarnya. (BP/EI)

Penulis: -

Baca Juga