Ikut KB MKJP MOW Ibu dan Anak Sehat Masa Depan Anak Terjamin

Tapsel-BP : Dengan ikut KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) khususnya Metode Operasi Wanita (MOW) ibu dan anak menjadi sehat, masa depan anak akan lebih terjamin.
Hal itu disampaikan Sekdakab Tapsel Drs H Parulian Nasution saat meninjau kegiatan pemasangan kontrasepsi KB MKJP MOW di RSUD Tapsel di Sipirok, Kamis (22/8-2019).
Pantauan media ini di lapangan, kegiatan diawali dengan pengisian absensi dan pendataan peserta akseptor KB MKJP MOW, dilanjutkan pengecekan tensi dan kondisi kesehatan serta pengambilan sample urine peserta. Pada tahapan berikutnya pelaksanaan operasi MOW dibagi secara bergelombang sesuai dengan daftar urut setiap kecamatan.
Sekdakab Tapsel Parulian Nasution dalam arahannya mengatakan bahwasanya pemasangan kontrasepsi KB MKJP MOW bertujuan untuk mengatur jarak angka kelahiran dan juga menekan pertumbuhan penduduk, sehingga pertumbuhan penduduk di Tapsel dapat terkendali dengan normal, ungkapnya.
Ditambahkan Parulian bahwa dengan ikut ber-KB, ibu dan anak akan menjadi sehat disamping keluarga sehat terciptalah lingkungan yang sehat dan budaya sehat, sehingga masa depan anak dapat lebih terjamin.
"Oleh karena itu, saya berharap kedepan masyarakat Tapsel agar dapat ikut ber KB, karena sesungguhnya ber-KB itu sangatlah penting untuk menciptakan suasana hidup sehat atau keluarga sehat," harap Parulian.
Sedangkan untuk mencegah pernikahan dini lanjut Parulian, diharapkan perempuan telah berusia minimal 21 tahun dan laki-laki minimal 25 tahun serta perlu dilakukan penyuluhan yang berkaitan dengan penyuluhan pra nikah, agar pasangan tersebut dapat mengetahui akan pentingnya ber-KB sehingga laju pertumbuhan penduduk dapat terkendali secara baik, tandasnya.
Sebelumnya Kadis Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PP-KB) Tapsel Ahmad Ibrahim Lubis dalam laporannya menjelaskan, dilaksanakannya pelayanan KB MKJP MOW ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat khususnya di wilayah Tapsel.
Adapun para peserta akseptor yang ikut pemasangan kontrasepsi KB MKJP MOW berjumlah 86 orang berasal dari 15 kecamatan di Tapsel.
"Banyaknya peserta akseptor MOW saat ini menunjukan tingkat kesadaran masyarakat untuk ber-KB semakin tinggi dan diharapkan ke depan akan terus bertambah sesuai Program Keluarga Berencana," paparnya.
Turut hadir mendampingi Sekdakab, Kabag Humas dan Protokol Isnut Siregar, Direktur RSUD Tapsel drg Firdaus Batubara, Camat Sipirok Sardin Hasibuan, Sekretaris PP-KB Hamonangan Siregar dan Kepala Perwakilan BKKBN Provsu diwakili Kabid KB Ahmad Sofyan Rangkuti. (BP/SP1)
Komentar